Kunci pertama yang harus miliki 'jangan takut malu', mengapa saya katakan demikian? Karena dengan keterbatasan yang kita miliki, soal bahasa atau yang lainnya, jika kita malu atau minder hal itulah yang akan menjadi tembok penghalang teman-teman mempelajari tentang Internasional, pasti kita akan diperhadapkan dengan bahasa yang berbeda, budaya yang berbeda, salah dalam pengucapan, atau salah dalam penulisan bahasa Inggrisn itu hal yang bisa, tidak perlu menjadi sesuatu yang harus ditakutkan.
Dengan seluruh kesalahan yang kita alami nanti akan menghantarkan kita pada titik ketekunan dan tahan uji, kemudia menuai hasil dari segala perjuangan tersebut. Tetapi jika teman-teman sudah takut salah, takut malu, tidak pede, hal ini akan sulit untuk memahami tentang Internasional.
Sebab kalau teman-teman baca tulisan saya sebelumnya sudah mengatakan sesungguhnya di Internasional itu, berkompetisi ide dan gagasan untuk dunia bukan soal kompetisi bahasa. Semangat buat kita semua kader-kader GMKI sebab zaman ini semakin menuntut kita untuk melek dengan Internasional dan bersaing ditingkat Internasional.
Satu hal yang perlu kita ingat bersama dan sekaligus menjadi penutup tulisan ini, jangan bergantung pada orang lain untuk kemajuan diri mu, jangan harus disuruh, jangan tunggu ada program organisasi/pemerintah, tetapi mulailah bergerak meskipun di sekeliling mu saat ini sedang diam.
Catatan: Maaf jika tulisan ini tidak berkenan kepada anda. Terimakasih
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H