4. Pemerintah juga melakukan pelatihan-pelatihan kepada masyarakat sekitar rawan bencana salah satunya masyarakat pinggir kali untuk menghadapi apa bila terjadi bencana.
5. Pemerintah juga memetakan jalur evakuasi disetia titik-titik yang dianggap rawan bencana.
6. Masyarakat juga memiliki pos ronda disekitaran sungai.
Menurut saya banyak hal lainnya lagi yang sangat penting dipelajari Jakarta dari Jogja. Meskipun mungkin tidak menyelesaikan 100% potensi Banjir tetapi pasti akan mampu mengurangi.
Saya mau katakan, Superman sekalipun Gunernur DKI Jakarta, ya jika tidak belajar dari Jogja Jakarta akan tetap Banjir juga.
Saya malas membahas peranan Anes, Ahok atau Jokowi, atau mencari siapa yang salah, siapa yang benar.
Tetapi kata kunci yang mau saya katakan, "Sudah saatnya Jakarta itu harus belajar dari Daerah Istimewa Yogyakarta".
Oleh: Fawer Full Fander Sihite
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H