Mohon tunggu...
Fauzi Ibrahim
Fauzi Ibrahim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Realistis dan idealis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tetaplah Menuntut Ilmu Walau Harus Menahan Rasa Haus dan Lapar

23 Maret 2024   14:35 Diperbarui: 23 Maret 2024   16:15 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Interaksi Tim promosi dan penerimaan mahasiswa baru Universitas Al-Azhar Indonesia dengan anak-anak sebelum berbuka puasa (Foto: Dokumen UAI)

"Berdirilah kamu, maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Maha Teliti apa yang kamu kerjakan,” (Surat Al-Mujadilah, 58:11).

Suatu rizki bagi para penuntut ilmu adalah memiliki keutamaan dari para ahli ibadah. Keutamaan tersebut Allah SWT sampaikan di dalam surat tersebut dengan menaikkan beberapa derajat bagi para penuntut ilmu.

3. Pewaris para nabi

“Sesungguhnya orang-orang yang berilmu adalah pewaris para nabi. Sedangkan para nabi itu tidak mewariskan dirham. Para nabi itu hanya mewariskan ilmu. Maka barangsiapa mengambilnya, maka ia telah mengambil keuntungan yang besar, “ (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi).

Seorang yang menuntut ilmu disandingkan sebagai pewaris para nabi, karena di dalam sebuah riwayat juga disebutkan bahwa para nabi tidak mewarisi dinar dan dirham melainkan ilmu. Tentu menjadi sebuah kebanggan bagi para penuntut ilmu ketika membaca hadis tersebut, bahwa dirinya disandingkan dengan para utusan Allah SWT.

Dalam mengamalkan ilmu tersebut, tim promosi dan penerimaan mahasiswa baru dari Universita Al-Azhar Indonesia, salah satu kampus Islam terbaik di Jakarta, turut serta meramaikan kegiatan pesantren kilat yang diselenggarakan di Masjid Al-Muhajirin yang berlokasi di jalan Pamulang Indah, Kota Tangerang Selatan.

Interaksi Tim promosi dan penerimaan mahasiswa baru Universitas Al-Azhar Indonesia dengan anak-anak sebelum berbuka puasa (Foto: Dokumen UAI)
Interaksi Tim promosi dan penerimaan mahasiswa baru Universitas Al-Azhar Indonesia dengan anak-anak sebelum berbuka puasa (Foto: Dokumen UAI)

Kegiatan yang diadakan pada hari kamis, 21 Maret 2024 sejatinya merupakan rangkaian pesantren kilat yang digelar selama 6 hari, 19 sampai 24 Maret. Adapun untuk mewakili kampus Universitas Al-Azhar Indonesia, Bapak Dr.Suwardi, M.pd selaku dosen pada bidang studi Pendidikan Guru Anak Usia Dini (PG Paud) menjadi pemateri pada rangkaian acara tersebut.

Adapun materi yang diberikan mengenai Keutamaan Bulan Ramadan. Acara tersebut mendapat antusias dari para santri yang mana lebih dari 100 anak hadir dalam proses menuntut ilmu. Selain terlibat untuk mengisi acara, Universitas Al-Azhar Indonesia juga turut memberikan takjil untuk buka puasa bagi para warga yang hadir untuk buka bersama

Dengan adanya program pesantren kilat di Bulan Ramadan, tentu 3 keutamaan penuntut ilmu di atas bisa menjadi pengingat ketika rasa malas untuk belajar itu hadir. Dengan keutamaan-keutamaan yang diberikan, tentu diharapkan seorang pelajar terus bersemangat nantinya dalam menuntut ilmu dan mengejar mimpinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun