1.Penelitian Lanjutan
Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami dampak jangka panjang media sosial terhadap kesehatan mental remaja. Pelajaran yang lebih mendalam terhadap media sosial dapat memberikan pengetahuan lebih bagus  tentang bagaimana pengaplikasian media sosial dalam kehidupan sehari-hari dan dapat mempengaruhi perkembangan mental remaja dari waktu ke waktu hingga remaja tersebut siap dan pantas untuk memasuki usia dewasa 1.
2.Kebijakan dan Regulasi
Pembuat kebijakan harus mempertimbangkan untuk mengatur penggunaan media sosial di kalangan remaja. Misalnya, platform media sosial
Â
dapat diharuskan untuk menyediakan fitur pengelola waktu atau alat yang membantu mengurangi paparan terhadap konten berbahaya.
3.Program Intervensi di Sekolah
Sekolah dapat memainkan peran penting dalam mengatasi dampak negatif media sosial dengan mengimplementasikan program-program intervensi yang fokus pada kesehatan mental dan penggunaan media sosial yang bijak. Program-program ini dapat membantu remaja mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk menavigasi dunia digital dengan aman dan sehat.
C.Kata-Kata Penutup yang Bermakna
"Dalam era digital ini, media sosial adalah pedang bermata dua yang dapat memberikan manfaat besar tetapi juga menimbulkan risiko yang signifikan. Keseimbangan dan kesadaran adalah kunci mereka untuk memastikan bahwa remaja dapat menikmati manfaat dari teknologi tanpa mengorbankan kesehatan mental mereka. Dengan bimbingan yang tepat dan pemahaman yang mendalam, kita dapat menciptakan lingkungan yang mendukung bagi perkembangan mereka."
Dengan menyusun strategi yang tepat dan berbasis bukti untuk mengatasi dampak negatif media sosial, kita dapat membantu remaja untuk mengontrol  dunia digital dengan lebih sehat dan bijaksana. Sebagai masyarakat, kita bersama harus bersatu untuk mendukung kesehatan mental generasi muda kita, memastikan bahwa mereka memiliki alat dan dukungan yang mereka butuhkan untuk tumbuh dan berkembang di dunia yang semakin berkembang ini.
Â