Mohon tunggu...
Fauzan Isnaini
Fauzan Isnaini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tugas Akhir Semester Asuransi Syariah..

28 Mei 2024   19:52 Diperbarui: 28 Mei 2024   20:02 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

BAB V :

Dalam BAB V atau pada bab terakhir ini penulis akan mengetengahkan kesimpulan dan saran-saran yang berkaitan dengan pembahasan dalam skripsi ini. Penulis menarik sebuah kesimpulan bahwasanya Islamic Insurance Society (IIS) mempunyai peranan yang sangat penting dengan program sertifikasi keahlian dalam pengembangan SDM asuransi syariah. Selain itu penulis juga menarik kesimpulan bahwa masih banyak peluang untuk menjadi tenaga ahli asuransi syariah dalam perusahaan asuransi syariah namun perlu untuk diketahui bahwa setiap ada peluang pasti ada tantangan yang harus juga diselesaikan dengan baik. 

Saya berencana menulis skripsi tentang Dewan Pengawas Syariah, karena saya rasa peranan Dewan Pengawas Syariah dalam Lembaga Keuangan Syariah ini memiliki peran yang sangat krusial dalam mengawasi jalannya usaha yang LKS miliki. Pertumbuhan industri keuangan syariah di Indonesia yang pesat membuka peluang bagi saya untuk meneliti lebih jauh fenomena baru dan menarik terkait dengan peran dan fungsi Dewan Pengawas Syariah. Dan Dinamika dari Lembaga Keuangan Syariah Perbankan syariah di Indonesia masih terus berkembang dan menghadapi berbagai tantangan. Hal ini membuat tema Dewan Pengawas Syariah menjadi semakin menarik untuk ditelaah karena peran DPS menjadi semakin penting dalam memastikan kepatuhan bank syariah terhadap prinsip-prinsip syariah Islam. Dengan mempertimbangkan semua argumentasi dan alasan di atas, saya yakin bahwa tema Dewan Pengawas Syariah merupakan tema yang tepat untuk diteliti dalam skripsi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun