Mohon tunggu...
Fauzana Syamilah
Fauzana Syamilah Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN RADEN MAS SAID SURAKARTA

saya seorang mahasiswi semester 5 yang sedang melaksanakan studi di UIN RADEN MAS SAID SURAKARTA

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Keputusan Taktis Pesanan Khusus: Solusi UMKM dengan Akuntansi Manajemen

9 Desember 2024   15:47 Diperbarui: 11 Desember 2024   16:45 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

c. Analisis Laba Diferensial

Pesanan khusus memberikan pendapatan sebesar Rp23.000 per unit, sementara biaya variabelnya adalah Rp21.930 per unit (tidak termasuk distribusi). Dengan demikian, laba per unit dari pesanan khusus adalah:

Laba Per Unit = Harga Jual - Biaya Variabel = Rp23.000 - Rp21.930 = Rp1.070

Jika pesanan khusus diterima untuk 1.500 unit, laba bersih yang diperoleh adalah:

Laba Bersih = 1.500 x Rp1.070 = Rp1.605.000

Setelah memperhitungkan biaya tambahan seperti lembur tenaga kerja dan utilitas, laba akhirnya adalah:

Laba Akhir = Rp1.605.000 - Rp154.776 (lembur) - Rp68.184 (utilitas) = Rp1.382.040

Adapun Implikasi Keputusan Strategis dari hasil analisis studi kasus UMKM Kerajinan Kayu Jati Orami ini

a. Manfaat Strategis

  • Optimalisasi Kapasitas Menganggur: Dengan menerima pesanan khusus, kapasitas produksi yang tidak terpakai dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pendapatan.
  • Peningkatan Profitabilitas: Meski harga jual lebih rendah dari harga reguler, margin kontribusi positif memberikan tambahan laba.
  • Efisiensi Operasional: Analisis biaya relevan memastikan bahwa setiap keputusan didasarkan pada data yang akurat, menghindari pemborosan sumber daya.

b. Risiko yang Perlu Dipertimbangkan

  • Kapasitas Berlebih: Jika pesanan khusus melebihi kapasitas produksi, ada risiko penurunan kualitas dan keterlambatan.
  • Kepuasan Pelanggan Reguler: Fokus pada pesanan khusus tidak boleh mengorbankan pesanan reguler yang mungkin lebih menguntungkan dalam jangka panjang

4. Rekomendasi Strategis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun