Mohon tunggu...
Siti Fatmawati
Siti Fatmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Menulis dan menuangakan isi pikiran

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Keindahan yang Tak Genap

13 Oktober 2024   21:39 Diperbarui: 13 Oktober 2024   22:36 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada ruang kosong di antara harapan,

Tak semua mimpi utuh dalam genggaman,

Seperti bulan yang sering terhalang awan,

Keindahan itu datang, namun tak selalu genap.

Lukisan hidup tak pernah sempurna,

Ada garis yang tak lurus, warna yang salah,

Namun di sana, di balik kesalahan kecil,

Tersimpan cerita yang terus bergerak perlahan.

Apakah kita harus penuh untuk bersinar?

Jika serpihan saja mampu memancar,

Seperti bintang yang berkelip di langit kelam,

Walau tak utuh, ia tetap memikat pandang.

Keindahan tak selalu dalam kesempurnaan,

Ada pesona di balik celah dan keretakan,

Di retak-retak hidup yang tak genap,

Aku menemukan jiwaku yang perlahan menetap.

Jadi biarkanlah keindahan itu tak utuh,

Karena dalam kurangnya, ada sesuatu yang jujur,

Dan di setiap kekosongan yang tertinggal,

Aku belajar mencintai diri yang tak sempurna, namun tetap bersinar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun