Mohon tunggu...
Fatma Rahmayani
Fatma Rahmayani Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

akun ini berisikan aktivitas jurnal pemula

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Nilai Sosiologi pada Novel A Man of Letters karya Rani F

19 Desember 2023   01:45 Diperbarui: 19 Desember 2023   01:54 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Analisis Sosiologi pada Novel A Man of Letters karya Rani F

Novel bergenre slice of life ini menceritakan seorang gadis bernama Raisa Putra Ranggo Jumala. Raisa yang saat ini berada di masa masa paling rentan dalam fase kehidupan remajanya sebagai pelajar tingkat akhir. Raisa yang merupakan anak peringkat terakhir di kelasnya dan tidak pernah memiliki minat dalam akademik terpaksa harus berbalik arah dikarenakan sudah menghadapi masa dimana ia harus memiliki tujuan hidup.

Raisa mulai mencari dan menemukan banyak hal bahwa dalam belajar terdapat persaingan yang membuatnya mau tak mau harus terus bergerak. Pada masa belajarnya itu seolah semua teman-teman hingga kakaknya sendiri yang hidup dengan nilai sempurna semakin membuatnya merasa bodoh dan berkecil hati meski ia sudah berusaha se-maksimal mungkin untuk melakukan perubahan dalam belajarnya. Tetapi bersamaan dengan itu Raisa memiliki Khail Adnan yang bisa menjabat banyak peran sebagai Kakak, teman, serta wali agar bisa mengambilkan rapotnya yang hasilnya selalu mengecewakan.

Khail tidak pernah menyerah untuk terus memberikan banyak dorongan positif kepada Raisa di tengah-tengah serbuan tekanan dari orang-orang terdekatnya. Selain itu Raisa juga bertemu dengan tutor ataupun pengajar bimbingan belajar yang mengajarinya bahwa kesulitan dapat diputar menjadi kemudahan dan mengajarinya juga bahwa sebuah batasan tidak bisa menjadi penghalang kita dalam mengejar impian dan cita-cita. Hingga pada akhirnya Raisa berhasil membuktikan pencapaiannya dengan lulus melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri pada program studi Pendidikan Matematika di salah satu Perguruan Tinggi Negeri Jakarta.

Berikut beberapa aspek sosial yang dapat diambil dari novel A Man of Letters karya Rani F:

1. Aspek Moral

Moral adalah norma etika di dalam kehidupan masyarakat (Wiyatmi, 2009:109). Berikut ini dipaparkan salah satu contoh analisis aspek moral pada novel A Man of Letters karya Rani F. Hal tersebut dapat dilihat dari kutipan di bawah ini:


"Kalau dipikir-pikir ya, sebenernya emang beginilah cara society bekerja. Jadi kompetitif belum tentu bikin kamu menang. Tapi biasanya pemenang emang selalu datang dari orang-orang yang kompetitif. Si cowok itu, yang dapat peringkat satu engga mungkin engga pintar, Dill. Dia pasti secara natural udah teredukasi dengan baik. Dia juga bisa bedain waktu main dan belajar, mungkin yang selama ini kamu lihat tuh sisi menyenangkannya aja. Daripada iri karena dia datang dari keluarga kaya, mending kamu iri karena dia jauh lebih bisa menghargai waktu remajanya dibanding kamu yang belajar mulu," tukas Khail meledek Adiknya.

Narasi tersebut menceritakan Khail yang sedang memberikan nasihat baik kepada Adiknya Dila, karena baru saja posisi peringkat pertamanya diambil oleh seorang murid baru yang berasal dari keluarga kaya. Khail yang merupakan sosok murid teladan dan selalu mendapatkan peringkat pararel lantas selalu membantu adik-adiknya ketika mengalami kesulitan dalam persaingan belajar.

"Ya tergantung lagi butuh apa. Bulan ini sih Mika minta hp baru, kasihan Dilla juga harus sharing sama adiknya mulu."

Kalimat tersebut diucapkan oleh Khail kepada Hadian  setelah ia bangun dari pingsannya akibat terlalu padat aktivitas Khail dalam sehari. Selain bertanggung jawab sebagai seorang pelajar, Khail juga sangat memenuhi tanggung jawabnya sebagai seorang Kakak laki-laki dari ketiga Adik perempuannya. Khail yang berstatus mahasiswa kedokteran hewan tetap berjuang untuk mencari pundi-pundi rupiah di sela-sela kesibukannya melalui berbagai kegiatan part time, seperti mengisi panggung di berbagai acara musik kampus karena kebetulan Khail juga memiliki vokal yang cukup bagus hingga menjadi asisten dosen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun