Di sebuah desa terpencil di tengah gunung hidup seorang dukun yang sakti mandraguna
Kesaktianya sudah terkenal di penjuru negeri. namun, jarang sekali ada orang yang meminta bantuan kepadanya.
Suatu hari datanglah seorang pemuda yang ingin meminta bantuanya.
"Permisi mbahÂ
"Oh ya ,silahkan masuk  "jawab si dukun dari dalam rumah
Pemuda itu pun masuk ke dalam rumah, sontak dia kaget karena banyak sekali benda berbau mistis di pajang di dalam rumah tersebut.
"Ada yang bisa saya bantu  "tanya si dukun
"Begini mbah, saya mau minta tolong, Hari-hari ini saya kesal sekali terhadap tetangga samping rumah saya, bisa nggak mbah kirim penyakit ke dia
"Hmm . . . bisa . bisa  "jawab si dukun sambil mengangguk pelan
"Asal ada uang, saya bisa bantu "lanjutnya
"Oh terimakasih mbah, kalau soal uang aman deh "jawab si pemuda
Selepas itu pemuda itu pun pamit undur diri.
Keesokan harinya pemuda tersebut datang kembali ke rumah dukun tersebut. namun, dengan wajah yang penuh amarah
"Dok! dok! dok! "di gedornya pintu rumah si dukun dengan keras
"MBAAAH !! KELUAR KAU ! "panggilnya dengan nada amarah
"Iya . . iya . . sabar  "jawab mbah dukun dari dalam rumah
"Ada apa  "tanya si dukun
"ADA APA KAU BILANG! lihat mukaku ini ! gatal dan penuh bisul, pasti ini ulahmu kan!
si dukun pun terdiam sejenak, lalu mulai menjawab
"  . . . . eh hehe, maaf kemarin saya salah kirim jadi nyasar ke kamu, maklum saya sudah tua aim saya agak jelek  "jawab si dukun sambil tersenyum cengengesan
"Woo dasar dukun gemblung! Â "upat si pemudaÂ
Pada akhirnya pemuda itu pun meminta kembali uangnya dan tidak pernah kembali ke rumah dukun terebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H