Mohon tunggu...
Fathan Rovida Putra
Fathan Rovida Putra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa di universitas negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Kenakalan Remaja dan Putus Sekolah: Masalah Sosial yang Mendesak

7 Desember 2024   22:14 Diperbarui: 7 Desember 2024   22:20 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berikut adalah solusi yang disarankan untuk masing-masing perspektif dalam mengatasi kenakalan remaja dan putus sekolah:

1. Perspektif Sosiologi

Solusi:- Memperkuat peran keluarga sebagai agen sosialisasi utama:Orang tua perlu diberikan pelatihan tentang pola asuh positif yang mendukung perkembangan anak secara sosial dan emosional.  

- Membangun lingkungan sosial yang positif:Pemerintah dan masyarakat perlu mengembangkan kegiatan komunitas berbasis pemuda, seperti olahraga, seni, atau pendidikan non-formal, untuk memberikan ruang ekspresi bagi remaja.

2. Perspektif Antropologi

Solusi:- Penguatan nilai budaya positif:Tradisi lokal yang mendukung pendidikan, seperti gotong-royong, dapat dihidupkan kembali untuk membantu anak-anak dari keluarga kurang mampu tetap bersekolah.  

- Mengatasi tradisi yang menghambat pendidikan: Perlu ada kampanye dan program edukasi berbasis budaya untuk mengubah kebiasaan negatif seperti pernikahan dini.

3. Perspektif Psikologi

Solusi:- Pendampingan psikologis: Penyediaan layanan konseling di sekolah untuk membantu remaja mengatasi tekanan emosional dan permasalahan pribadi mereka.  

- Peningkatan self-efficacy:Program mentoring dari guru atau tokoh masyarakat untuk membangun rasa percaya diri remaja dalam menghadapi tantangan hidup.  

4. Perspektif Ekonomi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun