Mohon tunggu...
Fatmi Sunarya
Fatmi Sunarya Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pujangga

Penulis Sederhana - Best in Fiction Kompasiana Award 2022- Kompasianer Teraktif 2020/2021/2022 - ^Puisi adalah suara sekaligus kaki bagi hati^

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rinjani dan Sebuah Janji

2 Desember 2020   22:51 Diperbarui: 2 Desember 2020   22:54 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Viverani Desmera/dokpri

Hey, aku suka matamu
Yang berisi kejujuran tak semu
Aku juga menyukai polos jiwa
Tak ada muslihat, pun tipu daya

Bolehkah aku menitip asa
Tak lama, sebentar saja
Kan kutemui dirimu dibalik punggung Rinjani
Bukankah, kesana kita akan pergi?

Rinjani tlah lama menanti untuk didaki
Seperti diriku menunggu sebuah janji
Duduk memandangi biru Danau Segara Anak
Angin meniup helai rambutmu yang berombak

Rinjani, akankah nyata bukan sekedar tanya?

FT, 2 Desember 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun