Ajaran ini mengajarkan perempuan yang hidup di era ini untuk memiliki ketekunan dalam menghadapi rintangan dan mengejar impian. Dalam menghadapi hambatan, perempuan diinspirasi untuk tetap teguh, berani, dan fokus pada tujuan mereka.
Aishah Al-Ba'uniyyah adalah contoh perempuan yang berperan aktif dalam tradisi keagamaan. Dia menulis karya-karya penting yang memberikan wawasan tentang agama Islam dan ajaran-ajaran sufisme. Ajaran ini meningatkan kita tentang pentingnya mengambil peran aktif dalam masyarakat keagamaan, terlibat dalam studi agama, mengembangkan pemahaman yang mendalam, dan berkontribusi dalam pengajaran dan penyebaran ilmu Pengetahuan.
Referensi:
Renard, John. Historical Dictionary of Sufism. Rowman & Littlefield Publishers, 2005.
Abu Deeb, Kamal. Aishah Al-Ba'uniyyah: Founder of Sufi Literary Tradition. Journal of Arabic Literature, Vol. 30, No. 3, 1999.
Moosa, Ebrahim. Ghazali and the Poetics of Imagination. University of North Carolina Press,
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H