Mohon tunggu...
Farrah Khulus
Farrah Khulus Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya senang menonton film, mendengarkan musik dan travelling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Tradisi Syukuran pada Masa Hamil dan Bagaimana Hukumya dalam Islam

6 Desember 2024   19:40 Diperbarui: 6 Desember 2024   19:51 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak bertentangan dengan ajaran Islam.

  • Tidak memberatkan secara finansial.

  • Tidak dilakukan dengan keyakinan yang menyimpang.

  • Jika dilakukan dengan niat ibadah dan rasa syukur kepada Allah, tradisi syukuran dapat menjadi kesempatan untuk:

    1. Meningkatkan Keimanan: Mengingatkan keluarga tentang pentingnya berdoa dan bersyukur kepada Allah.

    2. Mempererat Silaturahmi: Mengundang keluarga dan tetangga dapat memperkuat hubungan sosial.

    3. Memohon Perlindungan untuk Janin: Berdoa agar bayi lahir dengan selamat dan menjadi anak yang baik.

    Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun