Aku tidak dapat membayangkan kalau rantai itu akan membelenggu diriku dan mengikat kebebasan diriku dalam siklus kehidupan yang tidak akan habisnya ini. Pintu tertutup dan MRT kembali berjalan menembus lorong. Aku masih tetapi tidak bergeming, hanya saja peganganku semakin kuat. Aku melihat bagaimana MRT ini terus membawaku jauh dari tempat kerjaku, tetapi semakin jauh aku merasa semakin lega.
Sinar matahari kembali menyoroti diriku, cahayanya menusuk tetapi memberikan pencerahan kepada diriku. Aku memutuskan resign. Keluar dari siklus kehidupan yang melelahkan dan memuakan ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H