Mohon tunggu...
Faris Faisal
Faris Faisal Mohon Tunggu... Mahasiswa - selamat membaca :))

Perkenalkan nama saya Faris Faisal, saya sedang menempuh study S1 di Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA. dari tulisan ini saya harap bisa memenuhi kebutuhan kalian akan sebuah informasi, serta bisa memudahkan kalian dalam memecahkan permasalahan yang kalian alami. Selamat Membaca :).

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Eksistensi Dakwah Online Menjawab Keresahan Netizen

31 Agustus 2023   05:47 Diperbarui: 31 Agustus 2023   05:57 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lalu kira-kira bagaimana sih sistem pengingatnya, dan dalam bentuk apa sistem yang bisa mengingatkan netizen ketika sedang mengalami krisis nilai kebenaran?

Dakwah online merupakan suatu sistem penyampaian yang bisa mengingatkan serta menanamkan budaya islami di kehidupan netizen. Dakwah pada dasarnya merupakan sebuah penyampaian informasi, atau nilai islami kepada orang lain. Selain itu dakwah tidak terbata kepada pengetahuan spiritual, melainkan pemecahan masalah pada kehidupan sehari-hari pun termasuk dakwah. 

Sedangkan Dakwah online berarti menyebarkan nilai islami serta informasi yang membantu netizen dalam menjawab keresahannya melalui media online atau media digital, seperti yotube, Instagram, twitter, tiktok, dan lainnya.

Penulis melihat bahwa dakwah online ini efektif untuk asupan penyegaran nilai islami para netizen apalagi melihat bahwa perkembangan teknologi yang begitu cepat sehingga segala alur informasi beralih ke media online atau media digital yang memiliki jangkauan yang luas, dan tidak dibatasi ruang dan waktu, kapan saja dan dimana saja netizen bisa mengaksess edukasi yang diberikan melalui dakwah tersebut. 

Ketika pesan dakwah bisa disampaikan secara menyeluruh, jangngkauan nya luas, dan mudah diaksess maka secara otomatis nilai islami bisa menjadi obat bagi keresahan netizen ditengah gempuran nilai-nilai yang tidak benar dengan demikian bisa dikatakan dakwah online merupakan system yang efektif untuk menjawab keresahan netizen. Lalu bagaimanasih dakwah online ini bisa secara langsung menjadi system pengingat untuk netizen?

  • Sebagai penyegaran timeline di media online: dimana yang namanya netizen pasti tidak lepas dari internet, nah di internet itu banyak bertebaran konten-konten beragam yang tidak terhitung jumlahnya, dengan adanya konten dakwah online ini bisa menjadi penyegaran rohani ketika sudah saking banyaknya netizen terpapar oleh konten-konten yang tidak jelas dan tidak bermanfaat, sehingga bisa menjadi pengingat untuk diri netizen.
  • Terbiasa menjadi budaya: pada dasarnya kebiasaan mengkonsumsi content di media online bisa menjadi sebuah kebudayaan dan akan mempengaruhi kehidupannya, sehingga ketika netizen terbiasa melihat konten-konten dakwah online yang memiliki nilai islami maka setiap perilaku yang diamalkan nya juga merupakan nilai yang positif dan menjadi budaya dalam dirinya, Pun sebaliknya ketika netizen sering mengkonsumsi misalkan konten-konten kekerasan, bisa berpotensi perilaku netizennya juga memiliki nilai-nilai kekerasan.
  • Menjadi agent of change: ketika kita sering melihat konten dakwah online maka bisa saja kita termotivasi untuk membuat konten serupa yang nantinya kita akan berpartisipasi juga untuk menyebarkan nilai islami, dan menjadi agent untuk perubahan untuk netizen.

Dengan adanya penjelasan ini maka dapat kita pahami bersama bahwa dakwah online merupakan suatu sarana yang dapat mengingatkan kita kepada nilai-nilai islami, serta bisa menjawab keresahan kita sebagai khalayak media online yaitu netizen, dengan adanya dakwah online maka perilaku kita juga bisa senantiasa di jalan yang lurus yaitu jalan kebenaran. 

Pun sebaliknya, tanpa adanya dakwah online maka kita bisa berpotensi terpengaruh oleh banyaknya nilai keburukan yang tersebar di media online, dan membuat kita semakin jauh dari nilai islami yang nantinya akan berdampak kepada perilaku kita sehari-hari.

Sekian itu saja yang bisa saya sampaikan, jika ada kesalahan mohon dimaafkan karena kesalahan itu datangnya dari saya sebagai manusia yang penuh dengan kekurangan, dan jika ada suatu kebenaran dalam tulisan ini maka itu datangnya dari ALLAH SWT. 

Semoga tulisan ini bisa bermanfaat untuk netizen, dan bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, ambil hikmahnya, dan buang mudhorotnya. Wassalamualaikum wr.wb

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun