Mohon tunggu...
Faridzha Arrahman
Faridzha Arrahman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa universitas Mercu Buana

Hobi game

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sadulur Papat Lima Pancer Kearifan Lokal Indonesia

26 Oktober 2022   22:23 Diperbarui: 26 Oktober 2022   23:01 1174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar : solopos

a. Sadulur Papat 5 Pancer Kearifan Lokal Indonesia

warga Jawa ialah rakyat yg memiliki banyak sekali ajaran, tradisi adat tata cara serta budaya yg sangat majemuk. dalam suku Jawa, dikenal satu ajaran yang masyhur yaitu ajaran Sedulur Papat 5 Pancer. 

Manuskrip Jawa yang digunakan dalam penulisan tesis ini adalah Kidungan Purwajati, yg dihimpun oleh R. Tanojo, seorang Pujangga dari Kraton Surakarta. Tujuan pada penelitian konsep ini adalah mengungkap hakikat konsep, yg kemudian dibahas pada sudut pandang filsafat, dan mengungkapkan relevansinya bagi pembentukan karakter bangsa.

kata Sedulur Papat Limo Pancer mungkin sudah tidak asing lagi bagi sebagian orang Jawa sebab acapkali diturunkan asal orang tua kepada keturunannya semenjak zaman dahulu. Sebutan Sedulur Papat Limo Pancer asal dari bahasa Jawa. 

di hakikat konsep Sedulur Papat lima Pancer dalam Kidungan Purwajati, dipahami bahwa saudara mistik manusia itu dibagi dalam 3 identifikasi, Saudara yg tidak keluar melalui Rahim, Saudara yg ikut Keluar melalui Rahim serta Saudara yang lahir sehari bersamaan menggunakan insan. 

istilah Sedulur Papat Limo Pancer berarti empat bersaudara, lima menjadi pusatnya. di sisi lain, sesuai konsepsi Jawa, istilah itu berarti kesatuan bentuk wujud manusia saat insan dilahirkan pada bumi.

Meskipun istilah sedulur papat limo pancer ini lahir asal bahasa Jawa, tetapi ternyata konsepnya hampir terdapat di setiap daerah pada Nusantara menggunakan berbagai sebutan contohnya khodam, pendamping atau apapun yg berkaitan dengan keberadaan makhluk astral.

hasil analisa konsep dengan perspektif Aksiologi, ditemukan Nilai yang terkandung pada dalam Sedulur Papat lima Pancer, artinya nilai kerohanian. Nilai yg mengajarkan religiusitas serta hal-hal yang diyakini dalam Sedulur Papat 5 Pancer ini. 

Ditemukan pula nilai kerukunan, nilai hormat, serta nilai kebijaksanaan dan tindakan yang sempurna (tiga) akibat analisa nilai dalam konsep Sedulur Papat Limo Pancer pada relevansinya bagi Negara, ditemukan kajian untuk menaikkan kualitas mutu pendidikan mencakup karakter religius, karakter amanah, karakter cinta damai, disiplin, kerja keras, menghargai, tanggung jawab, komunikatif dan cinta Tanah Air.

Sebutan Sedulur Papat Limo Pancer ini dipergunakan sang penganut Kejawen menjadi peninggalan budaya karya Sunan Kalijaga pada abad ke-15 dan ke-16. istilah tersebut konon pertama kali ditemukan dalam Suluk Kidung Kawedar, Kidung Sarira Ayu pada bait 41-42. Sedulur Papat Limo Pancer disebut menjadi satu kesatuan yang berinteraksi pada diri manusia yg terdiri berasal:

1. Adhi Ari-Ari
Adhi Ari-Ari atau diklaim plasenta. Sebutan buat ari-ari yg keluar setelah bayi dilahirkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun