Mohon tunggu...
Farhan Rahmat Syah
Farhan Rahmat Syah Mohon Tunggu... Penulis - Siswa SMA

Terus Menulis, Untuk Indonesia Yang Lebih Maju !

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Resiko Kecurangan Dalam Pelaksanaan KSN-P 2020

20 Juli 2020   23:53 Diperbarui: 31 Mei 2021   13:56 4748
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bekerjasama berbuat curang dengan orangtua atau medalis sains saat kompetisi berlangsung. (pexels.com)

Di karenakan pelaksaannya secara daring di rumah para peserta masing-masing, tidak tertutup kemungkinan tindakan kecurangan akan terjadi karena kurangnya pengawasan yang ketat. 

Pelaksana KSN yaitu Pusat Prestasi Nasional, justru meminta para orangtua siswa peserta KSN-P sebagai pengawas yang memastikan anak mereka dalam berkompetisi di rumah untuk menjawab soal secara jujur. 

Baca juga : SMAN 2 Mojokerto, 3 Kali Juara Umum KSN Mojokerto Raya

Yang menjadi pertanyaan dasar ialah, apakah masih banyak orang di dunia ini yang melakukan kejujuran di saat ada kesempatan untuk berbuat curang ? Jangankan Kompetisi online di rumah, UNBK saja masih banyak terjadi kecurangan yang terkoordinasi dan koperatif. 

Apakah nantinya para pemenang dari KSN-P adalah mereka yang murni menjawab ujian dari hasil belajar mereka atau mereka yang membuka Google dalam mencari jawaban ? 

Atau mungkin juga bisa terjadi orangtua berkerjasama dengan anak di rumah dengan mencari jawaban saat kompetisi berlangsung, dan yang paling parahnya lagi bisa jadi orangtua dan anak memanggil atau membayar parah ahli atau medalis untuk datang ke rumah mereka dan menjawab semua soal-soal tersebut. 

Ingat, sangat susah mencari orang jujur di zaman sekarang. Para anggota DPR saja yang sudah disumpah di bawah kitab suci  masih berani bertindak curang dan menipu rakyat bahkan mengkhiyanati rakyat, apalagi para remaja yang pemikiran mereka masih labil dan penuh gejolak.

Pelaksanaan KSN-P secara online pada akhirnya hanya akan menghasilkan para medalis yang meraih kemenangan dari hasil kecurangan, sedangkan yang gigih berjuang dengan kejujuran harus rela menelan pil kekalahan yang pahit. 

Oleh karena itu saya berharap pelaksanaan KSN-P secara online harus di lakukan dengan pengawasan yang ketat, kalau bisa dilaksanakan di Dinas Pendidikan Provinsi masing-masing daerah dengan mengikuti protokol kesehatan. 

Baca juga : Pelaksanaan KSN-K Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XII Jawa Tengah Berjalan Lancar

Seperti memakai masker, menjaga jarak atau social distancing dan penyediaan alat-alat kesehatan lainnya. Akan tetapi pengerjaan soal tetap dilakukan secara online menggunakan laptop atau komputer yang dikawal dan disediakan oleh Dinas Pendidikan di tiap-tiap daerah, atau juga bisa menggunakan laptop pribadi milik siswa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun