Kesimpulan
      Berdasarkan hasil pengumpulan, pengolahan dan analisis data yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Implementasi restaurant revenue managemendi Fifteenth Cafe dapat dilakukan dengan 5 pendekatan revenue management yaitu dengan langkah pertama yaitu menetapkan baseline dengan perhitungan arrival pattern untuk mengetahui jam sibuk (hot period) dan jam senggang restoran (cold period) average check, perhitungan seat occupancy, dan menghitung RevPASH, langkah kedua dengan memahami drivers yang mempengaruhi baseline yaitu melakukan time study untuk mengetahui permasalahan yang terdapat di Fifteenth Cafe yaitu low seatoccupancy serta meal duration and variaton yang digambarkan dengan diagram fishbone, tahap kedua skan mengidentifikasi masalah dan menemukan penyebab untuk kemudian dilakukan analisis dalam menentukan strategi yang tepat untuk meningkatkan revenue Fifteenth Cafe. Langkah ketiga yaitu dengan perumusan strategi, dimana strategi ini akan dirumuskan sesuai dengan kondisi caf.
2. Rekomendasi strategi dilakukan dengan melakukan analisis strategi menggunakan SWOT dan strategic levers Strategi SWOT akan mengidentifikasi Strength, Weakness, Opportunity dan Threat yang dimiliki oleh Fifteenth Cafe untuk kemudian dilakukan mach nggunakan matriks sehingga dihasilkan strategi kombinasi antara SO. WO, ST dan WT dan mendapatkan beberapa strategi, sedangkan untuk strategic levers akan dibagi menjadi2 yaitu strategi duration control dan strategi demand based pricing yang menghasilkan 6 strategi. Strategi sangat baik diterapkan untuk meningkatkan revenue harian ataupun revenue per jam dari segi services maupun kepuasan pengunjung Fifteenth Caf
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H