Ketika Karl Marx mempelajari teori Evolusi Chares Darwin, tentang evolusi spesies, Survive, dan seleksi alam, Marx kemudian mendasari teorinya pada perubahan wujud dalam sejarah, bahwa dalam sejarah spesias itu ada persaingan antara mereka dengan alam dan segala keadaan di dalamnya, tidak terkecuali pada kelompok yang bernama manusia, bahwa ada golongan yang berkuasa menindas golongan lemah, terutama sekali Marx dipengaruhi oleh teori perkembangan masyarakat dari Engeles yaitu mulai dari masyarakat primitif, kumunal primitif, hingga jaman perbudakan dan jaman kapitalis, oleh karena itu Marx telah menemukan yang namanya "Dialektika Sejarah",Â
Inilah yang kemudian Marx merampungnya dalam satu konsep "Materialisme Dialektika Historis". Teori yang memandang Sejarah adalah pergolakan, dan dalam pergolakan itu ada dialektika, oleh karena itu kaum yang termarginalkan (Buruh/ploretar/, masyarakat miskin/Nelayan, petani, pedagang kecil dsb) harus berjuang merebut kemerdekaannya dari kaum penguasa ( Borjuis/Kapitalis/Pemerintahan yang tidak adil dalam regulasi dsb). Teori yang paling relevan dalam sejarah perjuangan dan pergerakan masyarakat, dan menjadi kerangka pemikiran yang paling mendasari keterlibatan sosial kaum Muda.
Terimakasih telah membaca tulisan alfakir ini semoga bermanfaat.Â
Salam !
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H