Mohon tunggu...
Faradina Sabita Kurniawan
Faradina Sabita Kurniawan Mohon Tunggu... Jurnalis - Pengamat perkembangan dan pertumbuhan kota

Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Negara Agraris yang Tidak Mampu Memanfaatkan Lahannya

28 Maret 2020   13:41 Diperbarui: 28 Maret 2020   14:08 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Lalu faktor penghambat lainnya adalah lokasi lahan tidur yang strategis sehingga membuat pemilik lahan enggan menjual lahan tersebut dengan tujuan investasi jangka panjang.

Tetapi sebenarnya dalam proses menunggu kenaikan harga lahan, tersebut, lahan tersebut masih bisa dimanfaatkan dengan cara menyewakannya agar lahan tersebut dapat dikelolah oleh penyewa lahan. Lalu dalam proses pemindahan tangan lahan tersebut, terkadang terkendala dengan urusan administrasi yang tidak jarang cukup rumit dan berbelit.

Salah satu upaya pemanfaatan lahan tidur yang berada pada Kabupaten Jember adalah dilakukan oleh Komandan Kodim 0824 Jember, Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin bersama 50 personelnya melakukan kegiatan panen papaya guna memanfaatkan lahan tidur yang terletak pada halaman Makoramil 0824/20 Gumukmas tepatnya berada pada Jl. A. Yani, Dusun Kebonan, Kec. Gumukmas. Hal ini merupakan contoh baik dari pengupayaan memanfaatkan lahan tidur yang ada agar dapat bermanfaat bagi pemilik lahan tersebut serta masyarakat sekitar.

Semoga untuk kedepannya masyarakat dapat mengolah lahan tidur agar lahan tersebut dapat bermanfaat dan tidak sia-sia. Lagi pula pemanfaatan lahan tidur tersebut dapat membantu menjaga keseimbangan ekosistem.

Hal tersebut dapat dimulai dengan langkah kecil seperti menanami komoditas pertanian yang mudah dan diperlukan, seperti buah-buahan serta sayur-sayuran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun