Mohon tunggu...
Farah Nadya Az
Farah Nadya Az Mohon Tunggu... Editor - zahra

Semoga membantu

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Motivasi dalam Kinerja Organisasi

20 Juni 2023   21:36 Diperbarui: 21 Juni 2023   17:54 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sering kali kita mendengarkan dari seseorang suatu ungkapan atau kalimat penyemangat baik itu lewat sosial media maupun diluaran sana(aktivitas sehari-hari) yang bertujuan untuk mendorong seseorang agar mampu untuk melakukan aktivitas dengan tujuan tertentu baik itu secara sadar maupun tidak sadar. Salah satu dari ungkapan tersebut yaitu Motivasi. Menurut kalian, apa itu Motivasi?

Motivasi adalah Proses yang menjelaskan mengenai Kekuatan,Arah,dan Ketekunan seseorang dalam upaya untuk mencapai tujuan. Maksud dari motivasi ini yaitu menggambarkan kita harus bisa termotivasi dalam diri kita sendiri agar tujuan yang kita inginkan akan berhasil diwaktu yang akan mendatang. Selain itu, dalam motivasi ini diharapkan bisa terbentuk mental yang kuat sehingga dapat membentuk karakter pemimpin dimasa yang akan datang.

 Motivasi tidak hanya berasal dari diri kita sendiri dan lingkungan sekitar saja,melainkan dari kelompok yang ingin membangun tujuan bersama salah satunya yaitu didalam organisasi. Didalam Organisasi tentunya kita diajarkan bagaimana kita menjadi seorang pemimpin itu tidak harus bertanggung jawab dan adil sesama rekan yang lainnya, melainkan kita mesti memotivasikan orang lain agar mendorong orang lain dapat termotivasi dan terbuka pikirannya sehingga orang tersebut lebih semangat dalam melakukan pekerjaannya.

Berikut ini ada beberapa konsep motivasi dalam kinerja organisasi yang penting antara lain:

1. Kepuasan kerja: Kepuasan kerja adalah keadaan di mana karyawan merasa senang, puas, dan termotivasi dengan pekerjaan mereka. Karyawan yang merasa puas dengan pekerjaan mereka cenderung bekerja dengan lebih baik dan berkinerja tinggi.

2. Penghargaan: Penghargaan termasuk insentif dan hadiah yang diberikan kepada karyawan untuk menghargai dan mengakui kontribusi mereka terhadap organisasi. Penghargaan dapat meningkatkan motivasi karyawan dan mendorong mereka untuk bekerja lebih keras.

3. Pelatihan dan pengembangan: Pelatihan dan pengembangan memberikan kesempatan kepada karyawan untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan mereka. Karyawan yang merasa bahwa mereka memiliki kesempatan untuk berkembang cenderung lebih termotivasi dan berkinerja tinggi.

4. Kepemimpinan: Kepemimpinan yang baik dapat memotivasi karyawan untuk bekerja lebih keras dan mencapai tujuan organisasi. Kepemimpinan yang buruk dapat membuat karyawan merasa tidak termotivasi dan kurang berkinerja.

5. Lingkungan kerja: Lingkungan kerja yang baik dapat meningkatkan motivasi karyawan dan memungkinkan mereka untuk bekerja dengan lebih efektif. Lingkungan kerja yang buruk dapat mengurangi motivasi karyawan dan membuat mereka sulit untuk bekerja dengan baik.

Menurut  Kreitner  dan  Kinicki  pada  buku  Perilaku  Dalam  Organisasi  2014:128 memotivasi orang merupakan aspek kunci bagi manajer yang efektif. Dalam menghadapi tantangan dalam memotivasi, program yang bersifat motivasional dapat dipertimbangkan untuk memperbaiki produktivitas, kualitas, atau kepuasan kerja.

Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun