2. Makan di tempat yang pas
Sering kali kamu kehabisan uang di tengah bulan sebenarnya bukan karena belanja. Saat kamu cek lagi barang-barang di kosan, kamu lihat gak ada yang baru. Jadi ke mana uangnya?
Setelah kita ingat-ingat, ternyata kamu malah sering makan atau sekadar nongkrong di tempat mahal.
Hal ini sering terjadi, udah tau uang pas-pasan ngeliat jajan dikit ngiler liat makanan hitz pengen. Diajak nongkrong dimana aja mau, eh pas liat dompet udah tipis aja.
Nah, mulai sekarang, lebih baik hemat-hemat uang saku sejak awal bulan. Anggap awal bulan itu layaknya akhir bulan.
Pilihlah tempat makan yang murah yang emang buat mahasiswa. Intinya, jangan sampai kamu di akhir bulan harus makan mi instan setiap hari. Parahnya lagi kalo Cuma makan promag sama energen
3. Kumpulkan uang receh
Uang receh emang gak gitu berharga kalau di awal bulan. Akan tetapi, di akhir bulan uang itu ibarat harta karun.
Namun kali ini, tujuan kamu mengumpulkan uang receh kalau bisa bukan karena kepepet. Sebenarnya mengumpulkan uang receh itu adalah bagian dari menabung.
Kamu belum bisa menabung dalam jumlah besar, jadi mulai deh dari nominal-nominal terkecil. Uang Rp 500 gak gitu bermanfaat, namun kalau dikumpulkan pasti jadi nominal besar.
Jadi, mulai sekarang kalau dapat kembalian receh dari minimarket atau swalayan, segera tabung. Jangan dibiarkan tercecer ya.