Tidak perlu berdebat mana yang benar dan mana yang salah. Semua orang memiliki pendapat masing-masing. Jika perkara yang bisa diperselisihkan untuk dilakukan, ya, lakukan sesuai pendapat masing-masing. Adapun perkara yang butuh kesepakatan, maka sekiranya kita hanya bisa mendengarkan dan menjalankan perintah atasan.
Kadang kita sok jago dengan melawan dan beradu logika dengan atasan. Padahal gara-gara itu pula sebuah kemunitas atau kelompok hancur dan menuai perpecahan. Karena anggota sudah tidak tunduk dengan ketua.Â
Sama halnya denga kita, ketika ketua memberikan perintah yang tidak dibuka untuk diskusi dan dialog, maka seyogyanya kita menjalankan. Adapun ketika  ketua memberika kesempatan untuk berdiskusi, maka saat itulah kita mengungkapkan pendapat kita.Â
Kita boleh melanggar dan membantah atasan, apabila perintah itu menyelisihi syariat agama.Â
Selama tidak bersentuhan dengan ranah itu, sepertinya tidak apa-apa untuk dijalankan. Wallahua'alam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H