So baby let's just turn down the lights
And close the door
Oooh I love that dress
But you won't need it anymore
No you won't need it no more
Let's just kiss 'til we're naked, baby
Bagaikan anjing di puncak berahinya, sang pria mendesak sang wanita untuk melucuti sendiri pakaian yang dikenakannya. Baju buatan Versace itu lebih baik bertebaran di lantai daripada melekat apik di tubuh teman wanitanya.
Versace on the floor
Oooh take it off for me, for me, for me, for me now, girl
Versace on the floor
Oooh take it off for me, for me, for me, for me now, girl
Tak sabar menunggu, sang pria membantu membukakan resleting sambil menggombali sang wanita tentang kesempurnaan tubuhnya. Perlahan tapi pasti sang pria memabukkan sang wanita dengan pagutan beracun dan melucutinya hingga telanjang. Bersama.
I unzip the back to watch it fall
While I kiss your neck and shoulders
No don't be afraid to show it off
I'll be right here ready to hold you
Girl you know you're perfect from
Your head down to your heels
Don't be confused by my smile
'Cause I ain't ever been more for real, for real
So just turn down the lights
And close the door
Oooh I love that dress
But you won't need it anymore
No you won't need it no more
Let's just kiss 'til we're naked, baby
Itu baru permulaan. Sesuatu sedang menghangat pada sang pria. Si pria terus mendesak dan mensugesti agar teman wanitanya siap melaju ke babak lanjutan.
It's warmin' up
Can you feel it ?
It's warmin' up
Can you feel it ?
It's warmin' up
Can you feel it, baby?
It's warmin' up
Oh, seems like you're ready for more, more, more
Let's just kiss 'til we're naked
Dibandingkan dengan syair lagu Kristofferson yang masih menggunakan kata-kata bersayap dan membiarkan pendengar memahami dengan imajinasi masing-masing, lirik lagu Bruno Mars lebih berterus-terang. Seksualitas saat ini tidak lagi disembunyikan.
Ketika seorang keponakan saya yang masih duduk di SMP Kelas 2 mengatakan bahwa penyanyi favoritnya adalah Bruno Mars dan lagu favoritnya sekarang adalah "Versace on the Floor", saya tercenung: betapa "advanced"nya remaja masa kini!
Sementara di masa muda saya akan ragu untuk menyanyikan lagu yang berisi permintaan kepada seorang teman wanita untuk "membuka ikat rambut"nya, ABG masa kini tampak nyaman saja menggemari lagu yang berisi lirik yang mengajak pasangannya untuk mencopoti baju sampai bertelanjang. Apakah yang masih perlu diherankan lagi tentang nilai-nilai yang dianut orang masa kini dalam soal seks ?