Mohon tunggu...
Fanny Meyhusna Putri
Fanny Meyhusna Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Institut Tazkia Bogor

traveling, membaca book, menonton film

Selanjutnya

Tutup

Financial

Cara Mengatasi Inflasi Untuk Mahasiswa

13 April 2023   00:15 Diperbarui: 13 April 2023   00:17 445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Inflasi adalah suatu keadaan perekonomian di suatu negara dimana terjadi peningkatan harga-harga barang/ jasa dan berlangsung secara terus-menerus yang disebabkan oleh ketidakseimbangan antara arus uang dan barang. Selain itu, inflasi juga disebabkan oleh faktor ketidakseimbangan antara penawaran dan banyaknya permintaan masyarakat terhadap suatu barang, kenaikan barang untuk produksi, serta banyaknya peredaran uang antara masyarakat, hal ini mengakibatkan terjadinya penurunan nilai mata uang terhadap suatu barang tertentu dan juga mengakibatkan biaya export yang terus mengalami peningkatan.

Kenaikan harga yang terjadi secara terus menerus akan menyulitkan masyarakat, terutama masyarakat yang memiliki penghasilan rendah dan yang memiliki penghasilan yang berkecukupan. Inflasi dapat menjadi beban pikiran bagi seluruh kalangan termasuk mahasiswa. Dengan adanya inflasi maka daya beli terhadap mata uang menjadi rendah, maka kemampuan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya juga ikut semakin rendah.

Inflasi yang terjadi di suatu negara terjadi karena berbagai faktor, baik faktor internal maupun faktor eksternal. Inflasi sangat berpegaruh terhadap suatu negara, peristiwa ini dapat mengganggu jalannya sistem suatu negara, diantaranya terjadi gangguan terhadap fungsi uang itu sendiri, terjadinya distorsi harga, merusak output, meruntuhkan efisiensi dan investasi produktif, serta berpengaruh terhadap masyarakat yaitu terjadi ketidakadilan serta ketegangan sosial.

Inflasi sendiri adalah salah satu masalah yang besar dalam perekonomian setiap negara. Karena inflasi merupakan salah satu indikator dalam pertumbuhan ekonomi, tidak hanya dalam pertumbuhan ekonomi tapi inflasi juga menjadi indikator dalam menganalisis pengangguran, kemiskinan, dan ekspor-impor. Jika inflasi tidak dapat ditangani dengan baik maka suatu negara tersebut dapat mengalami krisis ekonomi karena inflasi yang sangat tinggi.

Ada beberapa dampak terjadinya inflasi yaitu

  • Pendapatan rendah

Karena inflasi bahan pangan, papan akan terus meningkat pada jangka waktu yang tidak dapat ditentukan, karena itu inflasi mempengaruhi pendapatan tetap masyarakat yang terus berkurang contohnya saja sebelumnya harga minyak makan seliter Rp. 13.000 namun dikarenakan inflasi dan barang pokok naik maka terjadi penyesuaian harga maka harga minyak makan seliter menjadi sebesar Rp. 17.000

  • Biaya ekspor meningkat

Biaya ekspor juga dapat berpengaruh karena inflasi karena daya saing barang ekspor dan barang lainnya mengalami penurunan. Selain negara kita sulit melakukan ekspor karena sedang inflasi namun negara juga mengalami penurunan pendapatan devisa negara.

  • Masyarakat malas menabung dan berinvestasi

Hal ini terjadi karena tingginya tingkat suku bunga sehingga masyarakat memilih untuk menyimpan uangnya secara pribadi, bahkan masyarakat menggunakannya untuk membeli barang-barang, hal ini sangat mempengaruhi tingkat laju inflasi karena uang semakin banyak beredar.

  • Harga bangunan dan properti mahal

Harga property dan bangunan sangat dipengaruhi oleh tingkat laju inflasi, semakin tinggi tingkat laju inflasi maka property dan bangunan semakin mahal, semakin mahal property dan bangunan  maka akan semakin sulit untuk membeli bangunan dan property dan semakin sulit jika ingin berinvestasi dengan bangunan dan property.

  • Harga barang pokok sangat melonjak naik

Penetapan harga barang pokok semakin sulit jika inflasi sudah semakin meningkat. Hal ini mengakibatkan pertumbuhan ekonomi suatu negara terhambat dan bisa terjadi krisis ekonomi. Jika barang pokok saja sudah sangat mahal maka seluruh barang akan meningkat, hal ini dapat menjadikan masyarakat tidak mampu untuk membeli barang pokok. Jika masyarakat tidak dapat memenuhi kebutuhan pokok hidupnya maka tingkat kemiskinan suatu negara akan meningkat dan hal ini sangat mempengaruhi negara tersebut.

Maka dari itu kita sebagai mahasiswa ikut membantu untuk menurunkan tingkat inflasi negara kita, berikut cara mengatasi inflasi untuk mahasiswa:

  • Kurangi pengeluaran (berhemat)

Cara ini dapat mengurangi angka inflasi di suatu negara karena dengan kita mengurangi pengeluaran kita dapat menekan jumlah uang yang beredar. Selain itu dengan kita mengurangi pengeluaran kita dapat berhemat dan menabung uang tersebut untuk hal yang lebih bermanfaat secara tidak langsung kita membantu dalam mengurangi angka inflasi. Jika kita sebagai mahasiswa tidak dapat mengurangi pengeluaran maka secara tidak langsung kita membantu angka inflasi yang akan semakin tinggi dan itu akan merugikan bagi kita sendiri.

  • Mulai menabung logam mulia dan berinvestasi

Menabung dan berinvestasi dengan logam mulia adalah cara yang tepat untuk mengatasi inflasi, selain itu jika kita ingin investasi yang lebih fleksibel lebih baik dengan logam mulia karena hampir tidak memiliki resiko, justru logam mulia akan mengalami kenaikan setiap bulannya. Selain dengan logam mulia investasi juga dapat dilakukan di reksadana pasar uang yang minim resiko. Aset-aset inflasi ini dapat menurunkan angka inflasi dan juga bermanfaat untuk keuangan di masa depan (jangka Panjang). Jika kita sebagai mahasiswa masih takut berinvestasi maka kita dapat menabung di bank, dengan menabung di bank bisa membantu bertahan melawan laju inflasi.

  • Investasi Online Surat Utang Negara

Cara selanjutnya yang dapat dilakukan mahasiswa yaitu melakukan investasi dengan pembelian surat utang negara (SUN) di pasar terbuka. Investasi ini sangat menguntungkan bagi mahasiswa selain dapat untung kita juga turut berpartisipasi dalam mengatasi kenaikan inflasi dan juga dapat membantu negara dalam membayar utang negara.

  • Membeli dan mengkonsumsi produk dalam negeri

Mengkonsumsi produk dalam negeri merupakan salah satu cara untuk mengatasi inflasi, karena dengan mengkonsumsi produk luar negeri dapat mempengaruhi naiknya biaya ekspor dan naiknya biaya pajak. Meskipun demikian dengan kita mengkonsumsi produk luar negeri dapat membantu menaikkan devisa negara namun disamping itu dapat menyebabkan kenaikan biaya pajak yang sangat tinggi dan itu sangat berpengaruh terhadap tingkat kenaikan inflasi. Jadi karena itu sebagai mahasiswa kita diharapkan lebih mengutamakan menggunakan produk-produk lokal asli buatan Indonesia. Selain karena kita cinta barang produk lokal hal ini juga dapat membantu mengurangi tingkat laju inflasi.

  • Menyiapkan dana darurat

Cara ini merupakan hal penting untuk dipersiapkan. Karena saat inflasi banyak sekali terjadi pemotongan gaji dan penghentian tenaga kerja, dana darurat inilah yang akan digunakan jika hal tersebut terjadi. Selain itu dana darurat juga penting dilakukan karena sebagai antisipasi kita sebagai mahasiswa sebelum negara kita benar-benar terjadi resesi. Kemudian berapakah dana darurat yang bisa kita siapkan? Nah sebagai mahasiswa kita bisa menyiapkan dana darurat untuk pengeluaran sekitar 3 -- 6 bulan.

Nah sebagai mahasiswa kita juga dapat mencari bisnis sampingan dengan memanfaatkan teknologi yang ada, diantaranya memanfaatkan sosial media untuk melakukan promosi, membuat blog, menghasilkan uang dari internet, membuat konten untuk youtube, Instagram bahkan bisa membangun bisnis kecil-kecilan untuk menambah pemasukan sampingan.

Beberapa hal diatas hanyalah sedikit cara kita untuk mengurangi tingkat inflasi. Kita sebagai mahasiswa pasti memahami diri kita sendiri, apa yang baik untuk kita lakukan ataupun yang tidak baik kita lakukan. Bagi kita yang bisa berpartisipasi dan membantu pemerintah dalam menangani masalah inflasi kita harus bangga kepada diri kita dan diharapkan kedepannya kita semakin baik lagi untuk memperhatikan laju inflasi yang terjadi di negara kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun