Mohon tunggu...
Fanny Meyhusna Putri
Fanny Meyhusna Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Institut Tazkia Bogor

traveling, membaca book, menonton film

Selanjutnya

Tutup

Financial

Cara Mengatasi Inflasi Untuk Mahasiswa

13 April 2023   00:15 Diperbarui: 13 April 2023   00:17 445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Cara ini dapat mengurangi angka inflasi di suatu negara karena dengan kita mengurangi pengeluaran kita dapat menekan jumlah uang yang beredar. Selain itu dengan kita mengurangi pengeluaran kita dapat berhemat dan menabung uang tersebut untuk hal yang lebih bermanfaat secara tidak langsung kita membantu dalam mengurangi angka inflasi. Jika kita sebagai mahasiswa tidak dapat mengurangi pengeluaran maka secara tidak langsung kita membantu angka inflasi yang akan semakin tinggi dan itu akan merugikan bagi kita sendiri.

  • Mulai menabung logam mulia dan berinvestasi

Menabung dan berinvestasi dengan logam mulia adalah cara yang tepat untuk mengatasi inflasi, selain itu jika kita ingin investasi yang lebih fleksibel lebih baik dengan logam mulia karena hampir tidak memiliki resiko, justru logam mulia akan mengalami kenaikan setiap bulannya. Selain dengan logam mulia investasi juga dapat dilakukan di reksadana pasar uang yang minim resiko. Aset-aset inflasi ini dapat menurunkan angka inflasi dan juga bermanfaat untuk keuangan di masa depan (jangka Panjang). Jika kita sebagai mahasiswa masih takut berinvestasi maka kita dapat menabung di bank, dengan menabung di bank bisa membantu bertahan melawan laju inflasi.

  • Investasi Online Surat Utang Negara

Cara selanjutnya yang dapat dilakukan mahasiswa yaitu melakukan investasi dengan pembelian surat utang negara (SUN) di pasar terbuka. Investasi ini sangat menguntungkan bagi mahasiswa selain dapat untung kita juga turut berpartisipasi dalam mengatasi kenaikan inflasi dan juga dapat membantu negara dalam membayar utang negara.

  • Membeli dan mengkonsumsi produk dalam negeri

Mengkonsumsi produk dalam negeri merupakan salah satu cara untuk mengatasi inflasi, karena dengan mengkonsumsi produk luar negeri dapat mempengaruhi naiknya biaya ekspor dan naiknya biaya pajak. Meskipun demikian dengan kita mengkonsumsi produk luar negeri dapat membantu menaikkan devisa negara namun disamping itu dapat menyebabkan kenaikan biaya pajak yang sangat tinggi dan itu sangat berpengaruh terhadap tingkat kenaikan inflasi. Jadi karena itu sebagai mahasiswa kita diharapkan lebih mengutamakan menggunakan produk-produk lokal asli buatan Indonesia. Selain karena kita cinta barang produk lokal hal ini juga dapat membantu mengurangi tingkat laju inflasi.

  • Menyiapkan dana darurat

Cara ini merupakan hal penting untuk dipersiapkan. Karena saat inflasi banyak sekali terjadi pemotongan gaji dan penghentian tenaga kerja, dana darurat inilah yang akan digunakan jika hal tersebut terjadi. Selain itu dana darurat juga penting dilakukan karena sebagai antisipasi kita sebagai mahasiswa sebelum negara kita benar-benar terjadi resesi. Kemudian berapakah dana darurat yang bisa kita siapkan? Nah sebagai mahasiswa kita bisa menyiapkan dana darurat untuk pengeluaran sekitar 3 -- 6 bulan.

Nah sebagai mahasiswa kita juga dapat mencari bisnis sampingan dengan memanfaatkan teknologi yang ada, diantaranya memanfaatkan sosial media untuk melakukan promosi, membuat blog, menghasilkan uang dari internet, membuat konten untuk youtube, Instagram bahkan bisa membangun bisnis kecil-kecilan untuk menambah pemasukan sampingan.

Beberapa hal diatas hanyalah sedikit cara kita untuk mengurangi tingkat inflasi. Kita sebagai mahasiswa pasti memahami diri kita sendiri, apa yang baik untuk kita lakukan ataupun yang tidak baik kita lakukan. Bagi kita yang bisa berpartisipasi dan membantu pemerintah dalam menangani masalah inflasi kita harus bangga kepada diri kita dan diharapkan kedepannya kita semakin baik lagi untuk memperhatikan laju inflasi yang terjadi di negara kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun