Mohon tunggu...
Fanny Listiyowati
Fanny Listiyowati Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

welcome fellows

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa PMM 4 Inbound Universitas Padjadjaran Dorong Upaya Peningkatan Ketahanan Pangan Perkotaan dengan Urban Farming

13 Juni 2024   14:27 Diperbarui: 13 Juni 2024   15:11 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bentuk kegiatan dalam sosialisasi ini mencakup pembagian bibit tanaman sayur-sayuran yang dibagi menjadi 3 jenis yaitu tanaman Caisim (Brassica chinensis var. Parachinensis), Pakcoy (Brassica Rapa L.) dan kangkung (Ipomoea aquatica) dengan total 70 bibit yang ditanam di dalam polybag. 

Adapun 1 jenis tanaman buah dengan jenis Mangifera indica L. sebanyak 5 pohon kepada kelompok tani yang terlibat, yaitu kelompok tani Belpas yang ada di Kampung Pasir Kaliki Barat, RW 15, Kelurahan Sadang Serang tersebut. Penanaman pohon mangga (Mangifera indica L.) ini juga menjadi simbol komitmen untuk keberlanjutan ketahanan pangan di kawasan tersebut.

(Penyerahan Plakat Kepada Lurah Sadang Serang dan Penyerahan Souvenir untuk Lurah Sadang Serang dan Kelompok Tani Belpas)/dokpri
(Penyerahan Plakat Kepada Lurah Sadang Serang dan Penyerahan Souvenir untuk Lurah Sadang Serang dan Kelompok Tani Belpas)/dokpri

Penyerahan Plakat dalam rangka kegiatan Kontribusi Sosial oleh Dr. Atikah Nurhayati, S.P., M.P. selaku Dosen Pembimbing Lapangan Kelompok G07 kepada Riana Raharja selaku Lurah Sadang Serang dan sekaligus penyerahan souvenir oleh Ketua Pelaksana Kontribusi Sosial Ni Putu Gita Darmadi kepada Riana Raharja selaku Lurah Sadang Serang, Wahyu selaku RW Desa Coblong dan Yaya Sudrajat selaku Ketua Kelompok Tani Belpas sebagai kenang-kenangan untuk Kelurahan Sadang Serang dan Kelompok Tani Belpas karena telah memberi ruang kepada kami untuk berkontribusi dan berkolaborasi bersama masyarakat yang ada disana.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar dan tergerak untuk memanfaatkan lahan-lahan kosong di lingkungan mereka. 

Implementasi yang baik dari program ini diharapkan mampu meningkatkan ketahanan pangan lokal dan menginspirasi daerah lain untuk melakukan hal serupa. Mahasiswa program PMM 4 Inbound Universitas Padjadjaran berkomitmen untuk terus mendukung dan mengawasi keberlanjutan program ini agar dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

Kegiatan ini merupakan salah satu contoh nyata bagaimana kolaborasi antara mahasiswa, masyarakat, dan pemerintah dapat menciptakan solusi inovatif untuk tantangan ketahanan pangan di perkotaan. Dengan semangat gotong royong dan keberlanjutan, diharapkan program "PULIHKAN PETA" dapat menjadi model bagi inisiatif serupa di seluruh Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun