Maka dapat digambarkan Break Even Point (BEP) dalam bentuk grafis sebagai berikut:
Keterangan:Â
FC : Biaya Tetap dalam produksi penuhÂ
VC : Biaya Variabel dalam produksi penuhÂ
S : Penjualan dalam produksi penuh
Contoh Cara Menghitung BEP Dan Contoh Soal 3
Sebuah perusahaan menghasilkan dan menjual suatu produk dengan harga jual per unit sebesar Rp 20.000.
Biaya tetap per bulan adalah Rp 200.000.000, sedangkan biaya variabel per unit adalah Rp 10.000.
Berapa jumlah unit yang harus dijual agar mencapai titik impas?
Pembahasan: