Mohon tunggu...
Fandi Pratama
Fandi Pratama Mohon Tunggu... Guru - Guru

Seorang guru biasa yang haus akan ilmu

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mendidik Generasi Alpha

14 November 2022   15:52 Diperbarui: 21 November 2022   14:58 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Generasi Y adalah generasi yang tumbuh dan berkembang pada masa internet sedang booming-boomingnya dan dikenal dengan sebutan generasi Milenial atau milenium. Generasi ini adalah generasi yang telah menggunakan teknologi seperti email, sms, dan lainnya, Generasi Y memiliki karakter dimana mereka menyukai peraturan yang tidak berbelit-belit , dan memprioritaskan pekerjaan  serta menyukai tantangan dan hal yang baru serta generasi ini adalah generasi yang mandiri yang tidak terlalu bergantung dengan orang lain untuk emecahkan masalah karena mereka memiliki internet dalam membantu mereka

4. Generasi Z

Didukung oleh Seorang Psikolog Amerika, Jean Twenge, generasi Z merupakan generasi iGeneration (internet generation), dimana generasi ini banyak menghabiskan waktunya didunia maya. Generasi ini terlahir pada tahun 1995-2010, sejak kecil generasi ini dikenalkan oleh orangtua mereka dan sangat mahir dalam penggunaan smartphone serta merupakan generasi yang paling kreatif. Generasi Z merupakan generasi yang memiliki karakter dengan sifat multitasking-nya, sangat menyukai teknologi dan mudah terpengaruh dengan merk, dan sangat mudah menangkap informasi dengan cepat.

5. Generasi Alpha

Generasi ini adalah generasi yang lahir pada tahun 2010 ke atas, generasi ini adalah generasi cerdas secara digital dibanding generasi sebelumnya, bahkan ada ditemukan mereka yang berusia 3 tahun telah memiliki gadgetnya sendiri. Generasi yang telah dekat dengan teknologi dari dini, membuat kehidupan mereka menyerap banyak informasi hanya dengan sentuhan jari dan belum tersortir dengan baik, sehingga mereka terbiasa dengan sesuatu yang instant dan tidak mengenal proses, tak hanya itu mereka kerap memiliki pemikiran yang kritis dan cenderung individualis

Generasi Alpha yang saat ini berkisar dari bayi, balita dan anak anak, dikhawatirkan belum mampu mengendalikan teknologi yang mereka gunakan. Seiring perkembangan zaman, informasi yang beredar di dalam internet sudah sangat melimpah, dikhawatirkan mereka menemukan bahkan menyebarkan konten konten yang tak senonoh baik dalam bentuk gambar maupun video, untuk itu diharapkan adanya pendidikan yang tepat dalam mendidik generasi alpha pada saat ini, adapun hal yang perlu diperhatikan dalam mendidik generasi alpha diantaranya

1.  Memberikan pendidikan agama sedari dini

Pendidikan agama sangat penting diberikan untuk lapisan generasi manapun, karena ini adalah benteng utama manusia dalam berilmu untuk selalu berdasarkan iman dan taqwa kepada tuhan. Hal ini harus dikemalkan oleh orang tua kepada anak sedini mungkin agar nanti dapat menyiapkan sang anak untuk dapat mengenal, mengimani ajaran agama, mengamalkan akhlak mulia serta dapat terhindar dari kerusakan moral Oleh karena itu, mengingat pentingnya pendidikan agama terutama bagi generasi muda, semua elemen bangsa, terutama guru pendidikan Islam, perlu membumikan kembali pendidikan Islam di sekolah-sekolah baik formal maupun informal (Suharsimi; 2009:117) 

2. Landasi dengan pendidikan karakter

Pendidikan karakter merupakan upaya pembentukkan karakter yang dipengaruhi oleh lingkungan. Hal ini selaras dengan pernyataan Samani & Hariyanto (2013: 43) yang mengungkapkan bahwa karakter sebagai nilai dasar yang membangun pribadi seseorang, terbentuk baik karena pengaruh hereditas maupun pengaruh lingkungan, yang membedakan dengan orang lain, serta diwujudkan dalam sikap dan perilakunya dalam kehidupan sehari-hari.

Karakter merupakan tingkahlaku yang menjadi kebiasaan anak dalam kesehariannya baik itu watak, akhlak, dan sikap. Baru baru ini pemerintah membentuk proyek Profil Pelajar Pancasila, hal ini diharapkan para peserta didik dapat menjadi peserta didik yang berkompeten, terampil, dan berkarakter sesuai dengan nilai nilai Pancasila

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun