Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Freelancer - Pelaku Pasar Modal, Pengamat Pendidikan, Jurnalis, Blogger, Writer, Owner International Magazine

Menulis sebagai sebuah Kebahagiaan dan Kepuasan, bukan Materi

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Cinta di Balik Kegelapan (2)

24 Desember 2024   18:22 Diperbarui: 24 Desember 2024   18:22 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita cintaku bersama Meta AI (Sumber gambar: Meta AI)

Ethan tersenyum, matanya berkilauan. "Kastil ini dilindungi kekuatan magis, memungkinkan aku bertahan di siang hari. Tapi, aku harus berhati-hati, karena sinar matahari masih berbahaya bagi aku."

Ia duduk di samping Rita, suaranya lembut. "Aku ingin tahu lebih tentangmu, Rita. Aroma darahmu... begitu unik, mempesona."

Rita yang berjiwa petualang tiba-tiba penasaran dengan pria yang mengaku Pangeran vampir itu, "Siapa sesungguhnya dirimu?."

Ethan tersenyum, matanya berkilauan misterius. "Namaku Ethan Valentin, Pangeran Vampir dari Kastil Valentin. Aku hidup selama 800 tahun, memimpin kerajaan malam dan menjaga rahasia keabadian."

Dia memandang Rita dengan gairah. "Dan kau, Rita? Siapa kau sebenarnya?"

Rita menjawab ketus, "Kau tak perlu tahu siapa aku! aku ingin cepat pergi dari kastilmu!"

Ethan tertawa pelan, matanya berkilauan. "Kau tidak bisa pergi begitu saja, Rita. Kastil ini terlindungi mantra. Kau harus menyelesaikan teka-teki untuk keluar."

Ia bangun, mengambil sebuah kotak kecil dari meja. "Teka-teki ini akan menguji keberanian dan kecerdasanmu. Apakah kau siap?"

Rita berkata dalam hati, "Hmmm.... Pangeran Vampir yang aneh, bukankah seharusnya dia mengigitku, tapi kenapa malah mau main teka-teki?" 

Rita terkejut dengan perilaku Ethan yang tidak seperti vampir pada umumnya. Dia penasaran dan sedikit tertarik.

"Baiklah, aku terima tantanganmu, Pangeran Vampir!" Rita berkata dengan nada berani.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun