Bila tujuan hukuman ingin memberi efek tepat sasaran, sudah pasti tidak membuat anak merasa dipermalukan. Apabila muncul rasa dipermalukan, maka dapat menimbulkan dendam, yang akan membuat anak bukannya kian jera, tapi jjustru tertantang untuk melakukan kesalahan yang sama, atau malah justru lebih parah lagi.
Tidak menjatuhkan martabat dan harga diri
Dalam memberikan hukuman, sudah selayaknya tetap menghormati hak anak, sebab anak adalah manusia juga, meski pun dalam wujud kecil atau belum dewasa.Â
Ketika orang dewasa tidak menjatuhkan martabat dan harga dirinya, maka sudah pasti akan tertanam kesadaran pada diri anak untuk meniru orang dewasa dalam menghargai harkat dan martabat orang lain.
Tidak menghakimi
Saat menjatuhkan hukuman, sebaiknya jangan bersifat menghakimi. Sebab efek penghakiman akan berpotensi membuat anak menjadi tersudut. Bila hal ini terus menerus dilakukan akan terjadi dua dampak, yakni keberanian anak untuk melakukan perlawanan. Atau malah justru anak menjadi bersifat oasif, selalu bersifat menyalahkan diri sendiri. Akibatnya di kemudian hari, ia akan mudah menjadi korban pembulian.
Demikian beberapa cara dalam menjatuhkan hukuman terhadap anak, agar hasil yang diperoleh lebih efektif, menimbulkan efek jera, namun tidak melanggar hak anak. Semoga dapat membantu.
Mari jaga dan sayangi anak-anak di sekitar kita sebagaimana anak-anak kita sendiri!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H