Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Freelancer - Pelaku Pasar Modal, Pengamat Pendidikan, Jurnalis, Blogger, Writer, Owner International Magazine

Menulis sebagai sebuah Kebahagiaan dan Kepuasan, bukan Materi

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

40 Ribu Nyawa Warga Palestina Melayang Sia-Sia demi Ratusan Sandera, Israel Waras?

28 Juli 2024   17:02 Diperbarui: 28 Juli 2024   17:04 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: news.detik.com

Ketika pembuli memiliki banyak pengikut, memiliki pengaruh karena tingkat ekonomi, kesuksesan dan kekayaannya, tentu saja tak akan ada pembelaan terhadap korban buli yang berani melawan. Ia kian menjadi bulan-bulanan dan dihabisi. 

Namun apabila lingkungan sekitarnya masih memiliki hati nurani dan kemanusiaan, mampu berpikir bijak dengan melihat beragam permasalahan dari berbagai sudut, lalu berani bersikap tegas terhadap si pembuli, maka keadilan dapat dtegakkan. Sehingga sudut pandang tidak hanya dari pembuli tapi juga dari yang dibuli.

Tindakan genosida Israel sudah jelas berkaca dari kebangkitan Hamas, yang dahulu hanyalah anak-anak penduduk Palestina yang ditindas, dirampas hak-haknya, dibunuh dan diperlakukan semena-mena. Israel tidak mau kebangkitan itu terjadi lagi,  tampaknya hal tersebut yang menjadi alasan utama negara Zionis ini melakukan genosida.

Membombardir anak-anak Palestina beserta tempat-tempat pendidikannya. Tentu saja untuk memusnahkan generasi yang kelak akan tumbuh dewasa dan mengerti hak-haknya yang dirampas. Sehingga dapat kita pahami mengapa sasaran mayoritas adalah generasi penerus bangsa. Bahkan ketika seluruh warga musnah, maka yang akan tersisa hanya tanah kosong tak berpenghuni, hanya menyisakan satu bangsa, yakni Israel saja, tak ada Palestina.

Hal ini terbukti dari keputusan Parlemen Israel, yang mayoritas tidak menghendaki adanya negara Palestina. Satu-satunya cara unuk meraih semua itu adalah dengan cara memusnahkan warga Palestina yang masih memiliki sikap patriotisme terhadap negaranya. Ketika para patriot telah musnah, tentu saja negara Zionis akan dapat dengan mudah berdiri, tanpa gangguan dari pemilik tanah yang diduduki.

Abraham Accord bukti kecerdikan tingkat tinggi

Sikap kolonialisme negara Zionis jelas masih membara, sebab kelak akan makin banyak warga keturunannya yang berada di luar negeri kembali ke negaranya. Tentu saja mereka memerlukan perluasan pemukiman. Satu satu cara adalah mendepak warga Palestina.

Hal tersebut sudah terbukti sebelum peristiwa genosida ini tejadi. Telah banyak wilayah Palestina direbut, dan warga Palestina dipaksa berpindah kewarganegaraan. Bahkan pemerintahan Palestina di Tepi Barat terbaca sebagai pemerintahan lunak yang sengaja dibiarkan ada, agar mudah dikendalikan. 

Palestina sengaja dipecah agar mudah dikendalikan. Wilayah Tepi Barat yang dipimpin Fatah, mudah dikendalikan Israel, dan Jalur Gaza yang berani melawan dipimpin Hamas. Sehingga saat China berhasil mendamaikan Fatah dengan Hamas , tentu saja Israel mengamuk dan merasa kebakaran jenggot.

Keberanian melawan inilah yang kemudian disebut ekstrimis, teroris. Karena dunia mayoritas dikuasai negara barat dengan beragam cara, mulai ekonomi, intelijen, kemajuan, dan sebagainya. Maka dapat dimaklumi apabila sebuah negara atau sebuah organisasi berani melakukan hal di luar yang dikehendaki oleh hegemoni barat,  maka akan dilabeli sebagai musuh, sehingga dimusuhi beramai-ramai, yang berujung embargo.

Keahlian propaganda negara baratlah yang membuat dunia internasional memiliki pemikiran sama, sehingga berbuat tanpa berpikir panjang saat melakukan sebuah pembelaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun