Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Freelancer - Pelaku Pasar Modal, Pengamat Pendidikan, Jurnalis, Blogger, Writer, Owner International Magazine

Menulis sebagai sebuah Kebahagiaan dan Kepuasan, bukan Materi

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Sering Timbul Konflik antara Bapak Mertua dengan Menantu Lelaki? Ini Cara Mengatasinya

11 Juni 2024   20:20 Diperbarui: 11 Juni 2024   20:49 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Sumber gambar: www.istockphoto.com

Sifat seperti ini dapat menimbulkan permasalahan besar, baik antara bapak mertua, atau pun menantu lelaki. Bapak mertua menginginkan menantu lelaki yang kaya raya agar dapat memenuhi segala keinginannya beserta putrinya. Sementara di sisi lain, menantu lelaki juga menginginkan mertua kaya raya yang dapat menunjang kehidupannya kelak.

Permasalahan di atas dapat diatasi, apabila kedua pihak menghilangkan sifat matrelialistis masing-masing. Bahwa harta kekayaan, Tuhan yang mengatur. Kaya atau miskin tetap saling menghargai dan menghormati. Pernikahan tidak berdasar materi semata.

Dengan adanya sikap tenggang rasa seperti ini, tentu saja keharmonisan hubungan antara bapak mertua  dengan menantu lelaki dapat terjaga.

Keras kepala

Bukan hal menyenangkan ketika berhadapan dengan bapak mertua yang keras kepala. Ia sangat protektif terhadap anak perempuannya, sehingga ia memperlakukan menantu lelaki seperti itu juga. Apabila tidak menuruti tuntutannya, maka menantu lelaki ia paksa untuk bercerai dengan anak perempuannya.

Sikap ini tentu saja sangat menyulitkan bagi menantu lelaki. Selalu dituntut untuk menyediakan waktu dan tenaga seratus persen untuk mertua dan anak perempuannya, namun di sisi lain ada konsekuensi kekerasan verbal tatkala menolak semua perlakuan tersebut.

Apabila hal di atas yang terjadi. Tentu saja bapak mertua dituntut dapat bersikap rasionil dan sabar. Menyadari bahwa anak perempuannya sudah dewasa, telah tiba waktunya menentukan hidupnya sendiri beserta menantu lelaki. Dengan cara demikian, maka menantu lelaki dapat bersikap tenang dalam menjalani bahtera rumah tangganya.

Terlalu menuntut

Bapak mertua yang terlalu banyak menuntut terhadap menantu lelaki akan melahirkan konflik berkepanjangan. Sebab dapat melahirkan perang dingin apabila menantu lelaki enggan melayaninya.

Tuntutan yang dilakukan bapak mertua beragam macamnya. Seperti tuntutan adanya sejumlah keuangan tertentu yang harus diberikan pada bapak mertua setiap waktu, atau berupa tekanan terhadap menantu lelaki agar memperlakukan anak perempuannya sesuai keinginan bapak mertua.

Hal tersebut di atas dapat diatasi dengan sikap menahan diri diantara keduanya. Bapak mertua mengurangi tuntutannya yang berlebihan, bahkan juga menghilangkannya sama sekali. Sementara menantu lelaki memberi pengertian pada bapak mertua tentang kondisi keuangannya, sehingga bapak mertua dapat memahami dan menyadari kesalahan sikap yang diambilnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun