Bahkan beberapa tentara mengalami kesulitan tidur dan ngompol sepanjang malam, karena dikejar kejar rasa bersalah akibat banyak membunuh warga sipil.
Salah sasaran tembak
Entah disengaja atau tidak, namun sejak peristiwa 7 Oktober 2023, serangan yang dilakukan tentara Israel selalu warga sipil Palestina yang tak berdosa. Bahkan rumah sakit, tempat pengungsian, tempat ibadah, yang sudah jelas dilarang keras oleh aturan perang internasional.
Mungkin rasa putus asa atau keberanian tingkat tinggi, membuat tentara Israel seenak udhel dhewe melakukan pelanggaran perang intenasional.Â
Peristiwa terakhir yang mengenaskan adalah tewasnya wanita tua Palestina oleh penembak jitu Israel. Alih-alih dilindungi, wanita tua yang telah mengibarkan bendera putih sembari menggandeng anak kecil tetap saja menjaid sasaran tembak.Â
Entah sengaja atau mata tentara tersebut kabur, padahal penembak jitu lho! Atau bisa jadi karena akibat mengonsumi obat tertentu yang menimbulkan halusinasi.
Mencuri mayat
Hal biadab lain yang diindikasikan sebagai hal yang mengarah pada sesuatu yang diluar nalar dan akal sehat, adalah pencurian ratusan mayat warga Palestina yang telah dikuburkan.
Tindakan ini jelas mirip zombie. Bukan hanya warga sipil masih hidup yang menjadi sasaran, bahkan yang sudah mati pun dicolong. Sungguh mengerikan! Dan hal tersebut tak mungkin dilakukan oelh orang dengan otak jernih tanpa mengonsumsi obata-obatan tertentu.
Membuat konten aneh sebagai pelampiasan
Bukan hal yang baru lagi kalau tentara zionis telah membuat banyak konten sebagai pelampiasan kebencian, rasialisme serta penghinaan terhadap warga Palestina.Â