Keistimewaan dari "KIPOP" (Kripik Ikan Pohpohan) Desa Cibunian

Daun pohpohan memiliki beberapa kandungan zat yang mampu memulihkan struktur jaringan kulit yang rusak akibat luka bakar. Menurut dr. Fadhli Rizal Makarim (2022), menyatakan bahwa manfaat daun pohpohan ini yaitu (1) mencegah pertumbuhan bakteri, (2) mengobati luka bakar, (3) membuat kulit lebih mulus, (4) mengatasi sakit perut, (5) antidiabetes, mencegah osteoporosis, dan (7) mengatasi radikal bebas. Dapat disimpulkan bahwa daun pohpohan memiliki beragam kahsiatnya dan memiliki banyak kandungan yang dapat menyehatkan jasmani, bukan hanya
menyehatkan tetapi daun ini sangat nikmat dimakan karena rasanya.

Bahan kedua yaitu ikan mas, dimana ikan mas ini merupakan ikonis Desa Cibunian karena ikan mas merupakan salah satu pendapatan sumber perekonomian masyarakat. Ikan mas (Cyprinus Carpio) merupakan ikan air tawar yang memiliki nilai ekonomis dan sudah tersebar di masyarakat. Ikan ini bukan hanya enak dimakan saja ternyata memiliki kandungan dan manfaat yang sangat luar biasa, mengutip dari dr. Rizal Fadli (2023) bahwa ikan mas memiliki beberapa manfaat yaitu, (1) menangkal radikal berbas, (2) meningkatkan sistem kekebalan tubuh, (3) meningkatkan kesehatan sistem pencernaan, (4) menurunkan tekanan darah, (5) menyehatkan jantung, (6) membantu mengatasi peradangan, (7) mencegah depresi, (8) sumber vitamin D, (9) menurunkan resiko penyakit autoimun, (10) mencegah asma, dan (11) menyehatkan mata, serta untuk kandungan ikan mas sendiri mengandung nutrisi penting bagi tubuh yaitu dalam 100 gram ikan ini terkandung 90 kalori
dan beragam nutrisi yang baik untuk kesehatan seperti, 16 gram protein, 20 mg kalsium, 150 mg fosfor, 280 mg kalium, 45 mcg Vitamin A, dan ikan ini juga mengandung Vitamin B, Vitamin B3, Zat Besi, dan Beta Karoten.

Bahan ketiga yaitu singkong, dimana singkong ini merupakan makanan pokok ketiga setelah padi dan jagung bagi masyarakat Indonesia. Tanaman ini dapat tumbuh sepanjang tahun di daerah tropis dan memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap kondisi berbagai tanah. Kandungan kimia dan zat gizi pada singkong adalah karbohidrat, lemak, protein, serat makanan, vitamin (B1, C), mineral (Fe, F, Ca), dan zat non gizi, air. Selain itu, umbi singkong mengandung senyawa non gizi tanin (Soenarso dalam Ulum 2023).

Menurut penelitian Nafilah dkk (2017), menyatakan bahwa singkong memiliki manfaat yyaitu :(1) penambah darah, (2) pijat bayi, (3) obat lambung, (3) obat lambung, (4) obat sondhep (angina/ angin duduk), (5) obat luka, (6) penangkal mabuk perjalalanan, (7) minuman penguat tulang dan obat patah tulang, (8) obat pencegah sakit ginjal, dan (9) obat perut kembung (masuk angin).

Dari pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa daun pohpohan, ikan mas, dan
singkong memiliki kandungan dan manfaat yang baik pada kesehatan tubuh. Maka dari itu, produk makanan kipop ini dapat bermanfaat baik kesehatan maupun pertumbuhan perekonomian.