Ditengah pemerintah sedang menangani pandemi COVID-19, DPR mengusulkan Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP). RUU HIP ini memicu penolakan dari banyak pihak, mulai dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdhatul Ulama (NU), Muhammadiyah dan berbagai kalangan umat Islam lainnya.Â
Jika melihat histori pembahasan RUU HIP, merujuk dari halama resmi DPR, RUU HIP sudah dibahas sejak 11 Februari 2020 melalui rapat dengar pendapat umum yang dilaksanakan Baleg dengan mengundang pakar. Setidaknya sudah dibahas tujuh kali, pembahasan terakhir pada 12 Mei 2020 melalui rapat paripurna dalam rangka pengambilan keputusan tentang haluan ideologi Pancasila menjadi RUU usulan DPR.
Rencana penetapan RUU HIP menjadi usulan DPR mengundang respon dari masyarakat di media sosial. Saya melalui Drone Emprit Academic (DEA) memantau hal ini. Pemantauan dilakukan di media sosial Twitter. Untuk menarik data, saya menggunakan DEA dengan kata kuci RUU, ditambah kata kunci filter: HIP dan Haluan Ideologi Pancasila. Rentang waktu penarikan data 12 Juni hingga 27 Juni 2020.
HASIL PEMANTAUAN
Sebelum membahas lebih dalam, saya ingin memperlihatkan bahwa dari rentang waktu pemantauan, total 91.8 k mention berhasil ditarik. Dari sisi tren, terlihat terjadi dua puncak percakapan tentang RUU HIP. Puncak pertama pada tanggal 14 Juni 2020, setelah pernyataan sikap dari MUI, NU dan Muhammadiyah tentang penolakan RUU HIP. Puncak kedua pada tanggal 26 Juni 2020, setelah aksi penolakan RUU HIP di depan DPR dan di beberapa daerah.
Dilihat dari top five most retweet statuses, ada tiga sorotan di kanal percakapan twitter. Pertama, terkait sikap penolakan masyarakat terhadap RUU HIP. Kedua, kaitan RUU HIP dengan komunisme. Ketiga, soal siapa pengusul RUU HIP.
@geloraco : MUI se-Indonesia Tolak RUU HIP Tanpa Kompromi, Serukan Umat Islam Bangkit Bersatu https://t.co/OYzxLUjv1G
@ustadtengkuzul : Yang membahayakan Negara adalah yg mengusulkan Pancasila jadi Ekasila alias Gotong Royong. Tiba tiba Viral Berita di Medsos Tengkuzul DIPECAT dari MUI. Waspadai Pengalihan Isu. Tetap Fokus Tolak RUU HIP dan Usut Pengusulnya...! Netizen Siap? (Retwit sebanyaknya) https://t.co/xdGmclZpMy
@mas__piyuuu : Maklumat MUI se-Indonesia Tegas Tolak RUU HIP: Ada PKI di Belakangnya, Umat Harus Bangkit Bersatu! https://t.co/0CaHdUOeaB https://t.co/HLayWRg3Sj
Kedua, narasi PDIP sebagai pengusul RUU HIP terlihat dari frasa "RUU HIP yang usul fraksi PDIP", "Trisila dan Ekasila ada di Visi dan Misi PDIP" dan  "RUU HIP dituding ide Megawati".
@mas__piyuuu : AKHIRNYA JELAS! Wakil Ketua MPR: RUU HIP Yang Usul Fraksi PDIP https://t.co/Vq9H7uUx92 https://t.co/kYCoTzVNFn
@geloraco : Ternyata Trisila dan Ekasila di RUU HIP Ada di Visi dan Misi PDIP https://t.co/fnjnhJ6Ajv
@VIVAcoid : #MakzulkanJKWBubarkanPDIP Trending, RUU HIP Dituding Ide Megawati https://t.co/Htnur6G6sV
Ketiga, narasi isu komunis terlihat dari frasa "lawan PKI", "ganyang PKI", dan "agenda terselubung PKI".
@LisaAmartatara3 : Dengar HRS semalam bahas ttg Penolakan RUU HIP secara GAMBLANG DAN BERANI membuat Kita semua Harus siap jadi Garda Terdepan melawan PKI... Mari Kita Dukung MUI Menolak RUU HIP... https://t.co/YZ4xoB2aLr
@mas__piyuuu : Panas! Ribuan Massa Teriakan "Ganyang PKI" Saat Aksi Tolak RUU HIP di DPR https://t.co/CTZPNVrlvX https://t.co/jSG95FiTi2
@gnpfulama_sumut : Alhamdulillah MUI sudah mengeluarkan MAKLUMAT yang hendaknya diketahui oleh kita semua. Bahwa RUU HIP WAJIB ditolak, krn diduga KUAT adalah agenda terselubung PKI di Indonesia. https://t.co/r6wgpG7Je2