"Sabar mas, mungkin cinta temen mas sama mbak Puan sudah terlalu tinggi," kata pak Karmin.
Saya senyum saja. Paling besok malam dia akan kembali telpon dan ngajak ngopi bersama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!