Mohon tunggu...
Fajar GunawanAfandi
Fajar GunawanAfandi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Energizerr

mahasiswa pascasarjana Universitas Pertahanan Co-XIII

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

10 Ulasan Artikel Mengenai Energi

2 November 2021   20:15 Diperbarui: 2 November 2021   20:36 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

A. Holma, P. Leskinen, T. Myllyviita, K. Manninen, L. Sokka, T. Sinkko, K. Pasanen

Masalah penelitian:

Uni Eropa bertujuan untuk meningkatkan pemanfaatan energi terbarukan hingga 20% dari total konsumsi energi pada tahun 2020. Untuk Finlandia, targetnya adalah 38%. Sumber energi terbarukan diasumsikan dapat mengurangi emisi gas rumahkaca jika dibandingkan dengan bahan bakar fosil. Namun tidak semua dampak lingkungan dari penggunaan energi terbarukan dinilai secara menyeluruh, dan tidak ada penilaian komprehensif tentang dampak dan risiko produksi energi terbarukan yang akan memperhitungkan semua kemungkinan dampak lingkungan.

Teori penelitian:

Dalam penilaian dampak lingkungan, metode penilaian ahli kualitatif digunakan karena serbaguna dan mudah diterapkan. Metode Delphi, misalnya, yang merupakan teknik komunikasi panel pakar terstruktur, telah diterapkan pada analisis dampak lingkungan dan analisis skenario.

Sumber informan:

20 ahli Finlandia, yang studinya digunakan dalam tinjauan oleh Sokka et al[8], dan/atau yang menghadiri penilaian selama proyek (lihat rincian lebih lanjut tentang proyek dari Leskinen et al.

 

Judul: 

Social impacts of community renewable energy projects: findings from a woodfuel case study

Penulis: 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun