Mohon tunggu...
Faizal Chandra
Faizal Chandra Mohon Tunggu... Relawan - Guru Matematika

terus belajar dan terus belajar untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Menyeduh Humor Koplak Bersama Novel "Ketua Osis Koplak"

1 April 2020   10:34 Diperbarui: 1 April 2020   10:49 830
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : youneedsomebreaks.blogspot.com

Jomblo itu urusan perjuangan. Enggak akan ada lagi di belahan dunia mana pun calon ketua OSIS-nya paling rajin menyejahterakan para jomblo. Bukan karena dirinya sama-sama jomblo, jadi merasa setali sepenanggungan, tapi emang urusan jomblo menjomblo udah rada dianggap ahli sama pihak berwajib.

Sepenggal kata yang disajikan oleh penulis pada sampul belakang novel ini, ampuh dalam membuat penasaran pembaca.

Ketua Osisi Koplak merupakan novel yang diangkat dari tulisan wattpad maulana wisnu dan diterbitkan oleh Pastel Books PT Mizan Pustaka pada tahun 2017. Novel ini bercerita tentang kisah jenaka (koplak) Nurman Bersama 2 sahabat karib nya (Udin dan Samsuri) dan kisah ajaib seorang murid jail bin koplak menjadi seorang ketua osis dengan sebuah progam unggulan menyejahterakan para jomblo dengan mengadakan acara SMA Mandiri mencari Jodoh. Novel ini seakan melawan arus novel romansa yang saat ini banyak digandrungi remaja saat ini dengan genre humor nya yang receh namun ngena dan memicu gelak tawa. Patut diacungi jempol kaki mas maul yang mampu menulis sebuah novel humor ini.

Membaca novel ini adalah sebuah ketidaksengajaan yang bermanfaat. Novel ini say abaca ketika merapikan folder dokumen WA di laptop dan menemukan sebuah ebook terselip dengan judul yang menarik. 

Ebook novel ini saya dapatkan secara tidak sengaja saat iseng-iseng masuk group menulis dan berbagi ebook atau bisa dikatakan ini adalah ebook illegal karena saya dapatkan melalui WA (Mohon maaf nggeh dan jangan dicontoh). 

Pada bab pertama sudah disajikan sebuah cerita jenaka (koplak) mulai dari kepala sekolah hingga murid nya (Nurman dan Samsuri) dan disinilah cerita koplak nurman untuk menjadi ketua osis dimulai, yaitu ketika ia secara mengejutkan terpilih menjadi salah satu calon ketua osis. 

Sontak saja seluruh sekolah heboh, tak terkecuali para guru yang mempertanyakan keputusan ini karena nurman sudah terkenal dengan kejailannya dan bandel serta sering telat masuk ke sekolah. 

Usat punya usut ternyata pak Sudirman (Kepsek) ingin mengubah nurman menjadi lebih baik dengan memilihnya menjadi calon ketua osis, entahlah itu keputusan yang baik atau buruk baca saja novelnya(hehe).

"Saya akan membuat sekolah kita menjadi lebih maju dan berkembang biak." -- Nurman (hlm 38)

Nurman, Udin, dan Samsuri merupakan tiga sahabat karib yang saling melengkapi dalam hal kekoplakan. Dimana nurman koplak bin jail, samsuri koplak bin nyeleneh, dan udin koplak tapi pintar. Persahabatan mereka telah terjalin sejak SMP hingga masuk SMA yang sama, Namun udin memilih jurusan IPS sedangkan Samsuri dan Nurman memilih jurusan IPA. Walaupun mereka terpisahkan jurusan, mereka tetap sering kumpul di kantin sekolah maupun warung depan sekolah. Nurman pun memilih udin dan samsuri sebagai tim sukses nya dan terbukti dengan kekoplakan mereka si nurman sukses jadi ketua osis dan mereka bertiga pun jadi anggota osis.

"Kamu setiap hari ganti nama aku terus, udah manusia kardus, manusia kegelapan, sekarang manusia karet? Kapan aku jadi manusia yang membimbing kamu untuk jadi keluarga sakinah?" -- hlm 218

Novel kocak ini pun tidak terlepas dari nuansa romansa, namun tetap dibalut dengan kocak dan koplak. Kisah cinta nurman dan endriyani pun menjadi bumbu paling sedap karena mereka awalnya sama-sama enggak mau mengakui saling suka dan selama hubungan ketua dan wakil osis, mereka seperti tom and jerry yang selalu bertengkar. Kisah cinta mereka dimulai saat endriyani di kantin dan berlanjut ketika nurman minta diajarin membuat teks pidato dan pergi ke rumah endriyani. Bagian pergi ke bioskop, menjadi scene paling menarik karena ditemukannya fakta bahwa nurman takut kegelapan dan seumur hidupnya belum pernah nonton bioskop dan yang paling kocak adalah ketika ibu sinta (ibu nya Nurman) tidak percaya kalua nurman akan nonton bioskop dengan seorang cewek dan meminta bukti foto selfie. Namun ending dari novel ini harus berpisahnya mereka berdua karena endriyani harus pindah ke Palembang mengikuti ayahnya.

Kekurangan dari novel adalah fakta-fakta yang disajikan kurang nyata menurutku (sebagai mantan anak SMA) atau mungkin memang penulisnya yang menginginkan detail-detail seperti itu untuk melangsungkan atau menampilkan konflik yang disajikan.

Contohnya, 1) calon ketua osis dipilih oleh kepsek(kejadian ini jarang terjadi, walaupun ini diangkat dari cerita nyata penulis. 2) Anggota osis yang lain pun dipilih oleh ketua osis dan seluruh calon otomatis jadi anggota osis, nah ini yang kurang tepat juga, karena anggota osis harus mendaftar atas keinginan diri sendiri setelah itu diadakan tahap/seleksinya. 3) Diklat pos ke pos cuma minta ttd guru, diklat osis di kehidupan nyata pun tidak hanya begini karena diklat tujuan nya melatih mental dan jiwa corsa.

Hal -- hal yang disajikan di novel kurang nyata mungkin karena ini cerita fiksi yang memang sulit untuk dibuat nyata dan ditakutkan akan menghilangkan esensi novel humor ini.

"Suatu Masalah pasti ada jalan keluarnya. Dan setiap pertemuan pasti ada perpisahannya." -Nurman

Sebagai penutup resensi kali ini, saya merekomendasikan kepada kalian semua untuk membaca dengan membeli buku nya di gramedia (jangan contoh saya). Seperti kata tereliye hargailah karya orang lain dan pada kesempatan kali ini pula saya ingin meminta maaf kepada kak maulana wisnu.

Informasi tambahan bahwasanya novel ini akan difilmkan.. (yeeay)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun