Mohon tunggu...
FAI UMSIDA
FAI UMSIDA Mohon Tunggu... Akuntan - Penulis

Fakultas Agama Islam - Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Yudisium XLIV FAI Umsida, Momen Kelulusan Dibingkai dengan Semangat Perjuangan Palestina

10 Oktober 2024   19:14 Diperbarui: 10 Oktober 2024   19:36 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 "Kami semua sangat bersyukur bisa sampai pada tahap ini. Bimbingan dari para dosen dan fasilitas yang disediakan universitas sangat membantu kami dalam menggapai cita-cita," katanya.

Suasana semakin haru ketika mahasiswa Palestina dari Gaza diberi kesempatan untuk memberikan sambutan. Dalam pidatonya, ia menyampaikan betapa beratnya perjuangan yang harus ia lalui untuk mendapatkan pendidikan. 

"Saya berasal dari Gaza, tempat di mana pendidikan sangat sulit diakses. Namun, berkat dukungan dari Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, saya bisa meraih mimpi saya. Terima kasih untuk semuanya," ujarnya dengan suara bergetar. 

Sambutan tersebut mendapatkan tepuk tangan meriah dari seluruh hadirin yang turut merasakan kebanggaan dan haru atas pencapaiannya.

Solidaritas Palestina yang Kuat di Tengah Perayaan Akademik

Yudisium kali ini memang berbeda dari biasanya. Kehadiran simbol-simbol Palestina, mulai dari syal yang dikenakan oleh para dosen hingga bendera kecil yang diberikan kepada setiap peserta, menambah makna mendalam pada acara ini. 

Selain sebagai perayaan atas pencapaian akademik, Yudisium XLIV Fakultas Agama Islam Umsida juga menjadi momen refleksi dan solidaritas terhadap perjuangan rakyat Palestina yang masih menghadapi berbagai kesulitan di tanah mereka.

Dengan adanya mahasiswa asal Gaza yang berhasil menyelesaikan studinya di Umsida, acara ini semakin menunjukkan bahwa pendidikan adalah hak universal yang harus diperjuangkan di mana pun dan dalam kondisi apa pun. 

Umsida, khususnya Fakultas Agama Islam, dengan bangga menyatakan dukungannya kepada mahasiswa-mahasiswa yang berasal dari daerah konflik seperti Palestina.

Di akhir acara, seluruh peserta yudisium dan tamu undangan diajak untuk mengangkat bendera kecil Palestina sebagai simbol solidaritas. Ini bukan hanya bentuk dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina, tetapi juga pengingat bahwa setiap kita memiliki peran dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan.

Pendidikan dan kemanusiaan Global

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun