Mohon tunggu...
Faisol  rizal
Faisol rizal Mohon Tunggu... Freelancer - akademisi, penulis lepas

Berbahagia dengan Membaca, Berbagi dengan Menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Hindari Overthinking! Sumber Gelisah, Stres, dan Pikiran Negatif

4 November 2020   06:32 Diperbarui: 5 November 2020   17:18 1018
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anda menghabiskan banyak energi hanya untuk memikirkan orang lain yang sebenarnya tidak penting-penting sekali. Padahal, energi tersebut bisa dimanfaatkan untuk sesuatu hal yang lebih bermanfaat seperti menyelesaikan pekerjaan harian.

4. Selalu hidup dalam ketakutan

Apakah anda berlebihan mengkhawatirkan masa depan anda? Jika iya, maka anda termasuk seseorang yang hidup dalam ketakutan. Anda terjebak dalam pikiran anda sendiri. 

Hidup dalam ketakutan, selain bisa membuat depresi juga bisa membuat seseorang bergantung pada obat-obatan atau minuman keras yang dianggap bisa menghilangkan depresi meskipun sesaat.

5. Tidak bersemangat dan selalu terlihat lelah

Seberapa sering setiap anda bangun di pagi hari merasa tidak bersemangat dan lelah? Bisa jadi hal tersebut akibat stres. Alih-alih memulai hari yang baru dengan semangat yang baru, anda malah bermalas-malasan, bangun terlambat, atau kekurangan motivasi. 

Hal ini bisa saja disebabkan karena anda tidak memberikan ruang kepada otak untuk beristirahat. Anda selalu terjaga di malam hari untuk memikirkan apapun tanpa mempertimbangkan bahwa otak anda memerlukan istirahat. Akhirnya hal tersebut berdampak pada kelelahan di esok hari.

Sampai di sini setidaknya kita sudah sedikit mengerti bahwa terdapat potensi kegelisahan, stres, pikiran negatif dan lain sebagainya yang muncul akibat dari overthinking. 

Selain itu, kita juga sudah sedikit paham apa saja tanda-tanda overthinking. Hindari overthinking! Berpikir memang bebas, tetapi kita tetap harus bijak dalam mendayagunakan pikiran. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun