Mohon tunggu...
Faisal Ramadan Naibaho
Faisal Ramadan Naibaho Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Farmasi

Seseorang yang sedang berusaha menjadi seorang pembelajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Pengabdian UM Banjarmasin Desa Badandan Masyarakat Jalankan 3 Program Utama

5 September 2022   21:54 Diperbarui: 5 September 2022   22:22 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri
Dokpri
Pembuatan tanda batas antar Desa dan RT ini diwacanakan berawal dari proses observasi yang dilakukan oleh tim kami pada saat mengunjungi Badandan, setelah audiensi yang cukup panjang kami akhirnya menemukan permasalahan terkait pembatas Desa dan RT di daerah tersebut. Kemudian pihak Pemerintah Desa me minta kepada kami untuk  dibuatkannya pembatas ini untuk menjadi kenang-kenangan kami selama di Desa. Singkat cerita Kami akhirnya membeli peralatan pembuatan tanda batas tersebut dan dibantu oleh warga sekitar, patok menggunakan kayu seetinggi 1 meter dengan papan tulisannya sebesar 30 cm dengan total 9 tanda batas,  setelah itu tanda pembatas dicat berwarna merah putih dengan alasan sudah mendekati momen 17 agustus-an. Kemudian pada  tanggal 11 agustus kami bersama Kades dan Ketua RT setempat memasang patok ditempat yang telah ditentukan, kami memasang 7 tanda batas RT dan 2  tanda batas Desa. Adapun respon dari masyarakat dan ketua RT setempat mengenai pemasangan tanda batas ini sangatlah senang karena masyarakat dapat mengetahui tanda batas masing-masing RT dan batas Desa Badandan dengan desa sekitar, oleh karena itu program ini dapat berjalan dengan lancar.

3. Pembagian Poster Tentang Edukasi Sanitasi Air Kepada Warga Desa Badandan

Dokpri
Dokpri

Air bersih merupakan salah satu kebutuhan primer dalam  kehidupan  manusia sehari-hari. Adapun fungsi dari air bersih itu sendiri biasanya digunakan untuk minum, memasak, dan lain sejenisnya. Oleh karena itu maka pengelolaan dan pemanfaatan air bersih dalam kegiatan sanitasi benar-benar harus diperhatikan oleh warga Desa Badandan.

Pembagian poster tentang edukasi sanitasi air ini bermula dari hasil observasi yang kami  kemudian kami melihat sebuah  problem dalam  pemanfaatan dan pengelolaan air bersih lalu fungsi dan juga manfaat program ini, kekurang informasi mengenai kegiatan sanitasi merupakan faktor utama mengapa program ini bisa terhambat. Warga desa masih menggunakan air sungai untuk kegiatan sehari-hari entah itu masak ataupun kegiatan lainnya, oleh karena itu pembagian poster ini dilakukan dengan harapan agar masyarakat mengetahui dan tersadarkan akan pentingnya kegiatan sanitasi air. Singkat cerita, kami mencari beberapa informasi terkait dan dirangkum dalam bentuk poster gambar  yang dipasang dibeberapa lokasi yang cukup strategis misalnya warung dan  balai desa.Dengan adanya pembagian poster ini, bisa menjadi sebuah bentuk edukasi kepada masyarakat agar  segera sadar akan pentingnya penggunaan, pemanfaatan, dan pengelolaan air bersih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun