Mohon tunggu...
faisal fahmi mrp
faisal fahmi mrp Mohon Tunggu... Relawan - Pemula bersahaja

Searching.......

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Sajak Saling Menunjuk

19 November 2018   00:57 Diperbarui: 19 November 2018   01:15 644
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Siapa benar siapa yang salah

Tidak satupun jadi penengah

saling menyudutkan demi marwah

Ingin menang,  malu kalah.

manusia durjana

saling menjatuhkan demi kuasa

saling sikutan demi nama

saling perang agar jadi raja

dimana kita berada? 

sajak ini mewakili perasaanku

belakangan sifat manusia tak saling menyatu

saling menyudutkan atas nama ilmu

padahal demi kepentingan para sekutu

dia rela berkhianat palsu

agar tujuan bisa dituju

anak manusia saling menjatuhkan

ketika kuasa jadi rebutan

ketika hukuman saling tunjuk-tunjukan

mereka semua ingin selamat badan

tidak peduli dia kawan

sapu rata asal dapat jabatan

demi perut dia relakan

Ini panggung sandiwara

Ketika sajak dibuat menjadi cerita

Bukan kiasan saling sindiran kata

Hanya gurauan semata-mata

Agar kitapun bijaksana

Wahai bapak para pimpinan

Ingat rakyat makan-tak makan

Tak ada isi didalam pinggan

Takutnya mati kelaparan

Karena bapak senang jajan

Kami rakyat korban selipan

Uang kami bapak simpankan

Didalam saku sembunyi dan aman

Ingat pak akhir zaman

Titipan rakyat jangan kau makan

Titipan rakyat jangan disimpan

Keluarkan agar kami hidup mapan

Sajak suara rakyat jelata

Malu kami meminta-minta

Uang kami pada negara

Mengapa kami terpenjara

Bukannya kami dipelihara

Janji hanya buaian belaka

Agar kami seolah percaya

Menang melenggang kau amnesia. 

Inilah sajak sajak rakyat jelata

Semua sama tiada beda

Boleh kontra silahkan bersuara

Ingat hidup harus bermakna

Agar tak saling cerca-mencerca

Sajak : faisal fm

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun