Yah wajar saja, bahkan diantara kita belum tentu semuannya pernah melihat kukang secara langsung, karena kukang termasuk hewan yang langka, bahkan kalau ditemukan dipemukiman penduduk yang memeliharanyapun kita belum tentu bisa melihat geraknya karena hewan ini sangat pemalu, ya sebelas duabelaslah sama introvert hehehehe. Biarpun penyendiri tetap aja ada yang mencari, karena kompetensi seorang introvert tidak bisa dipandang sebelah mata.
Tulisan terinspirasi dari sahabat saya yang  introvert yang kebetulan memelihara hewan kukang.
Catatan : tulisan ini kembali mengingatkan anda bahwa kukang bukan hewan peliharaan, tidak sama dong dengan seorang introvert, Â karena penelitian yang dilakukan oleh Nafisatul Ulfa dan Mirzan Adi Wibowo dari Institut Pertanian Bogor Fakultas Kedokteran Hewan menunjukkan bahwa kukang dapat menularkan penyakit edema dan malnutrisi karena kotoran kukang yang mengandung cacing gilik (genus ematoda) dan cacing piph (cestoda), penularan terjadi akibat kontak langsung ataupun tanah tempat kukang membuang kotorannya.
Medan,12/11/2017 faisal fahmi marpaung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H