Cara Menaikkan Hati
Hal pertama yang dibutuhkan hati adalah menutup celah-celah kegelapan hati. Karena, celah-celah itulah yang akan mengotori dan memperkeruhnya. Contohnya, Ketika ada sebuah batu yang memiliki banyak celah yang terbuka, sementara disekitarnya ada angin yang berdebu, maka dipastikan celah-celah itu penuh dengan debu tersebut. Walaupun kita membawa sebuah sapu listrik, bahkan dua, tiga, sampai sepuluh sapu, selama celah-celah itu masih terbuka dan angin masih tertiup, tetap saja debu itu tidak bisa dibersihkan. Banyak orang yang sibuk membersihkan hati, namun celahnya dibiarkan terbuka. Ibarat batu tadi, apakah ia akan bersih? Jawabannya, tentu tidak. Sebab, celah-celah yang dimasuki debu dan kotoran masih terbuka. Demikian pula hati.
Selain itu, perlu diingat bahwa hati memiliki banyak penyakit. Diantaranya penyakit yang membahayakan adalah hasad, riya, ujub, dan cinta kedudukan ditengah masyarakat. Itulah penyakit-penyakitnya tersebut. Semoga Allah menyembuhkan kita semua darinya. Pada bagian selanjutnya, kita akan menjelaskan bagaimana caranya kita menghadapi penyakit-penyakit tersebut.
Namun, sebelum mulai menyapu dan membersihkan batu, sebainya kita mulai menentukan celah-celahnya terlebih dahulu. Begitu pula hati. Ada dua macam celah yang dimilikinya dan biasa dimasuki kegelapan. Dua celah tersebut adalah celah yang terlihat, dan celah yang tak terlihat dan tak terasa.
Dikutip dari kitab: Ayyuhal Murid Habib Ali al Jufri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H