Mohon tunggu...
BELAJAR DAN MENGAJAR
BELAJAR DAN MENGAJAR Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Semangat semester 7!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kesadaran Hak dan Kewajiban Anak serta Kaitannya dengan Perkembangan Moral

15 Desember 2023   11:28 Diperbarui: 15 Desember 2023   11:32 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahap 3) Orientasi kerukuran, dimana dalam tahap ini anak mulai menghargai kepercayaan, perhatian dan kesetiaan kepada orang lain sebagai dasar penilaian moral.

Tahap 4) Orientasi ketertiban masyarakat atau moralitas pada sistem sosial. Dalam tahap ini, terdapat penilaian moral yang berdasarkan pada pemahaman tentang keteraturan masyarakat, hukum, keadilan dan kewajiban.

  • Tahap Autonom (Pasca-Konvensional)

Tahap 5) Orientasi kontrak sosial serta hak individu. Individu mampu mengidentifikasi nilai, hak dan prinsip sebagai sesuatu yang lebih utama dibandingkan hukum.

Tahap 6) Orientasi prinsip etis universal. Individu mampu mengembangkan standar moral atas hak asasi manusia, dimana ia mampu berpikir bahwa hati nurani harus diikuti meski membawa resiko.

Analisis

Ada beberapa hal yang dapat dianalisis dari teks yang diberikan:

  • Perkembangan Moral Anak: Teks tersebut mengatakan bahwa M (12 tahun) berada pada tahap perkembangan moral pra-konvensional dan konvensional. Hal ini sesuai dengan teori Kohlburg bahwa anak pada usia tersebut berada pada tahap dimana mereka mulai memahami aturan, norma, dan penilaian terhadap hal baik dan buruk.
  • Peran Keluarga dalam Pembelajaran Moral Menurut Lickona, peran keluarga sangat penting dalam mendidik moral anak. Orang tua bertanggung jawab mendidik anak tentang hak dan kewajiban baik di rumah, di sekolah, maupun di masyarakat.
  • Pendidikan Moral dan Karakter Anak: Teks ini juga menyoroti pentingnya pendidikan moral bagi anak usia dini karena moral merupakan hal yang mendasar. Selain itu, pendidikan karakter di sekolah belum sepenuhnya berhasil membentuk manusia Indonesia yang berkarakter. Oleh karena itu, peran orang tua sangat mempengaruhi perkembangan moral dan karakter anak.

Berdasarkan analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa perkembangan moral anak sangat dipengaruhi oleh lingkungan sekitar, pendidikan moral dan karakter pada anak sangat penting, dan peran orang tua sangat penting dalam pembentukan moral dan karakter anak.

Kesimpulan

Berdasarkan temuan dan teori tersebut, orang tua memegang peranan penting dalam pembelajaran moral anak serta bagaimana orang tua dapat menjadi salah satu pencegah bagi kemerosotan moral anak, misalnya dengan mengajarkan konsep hak dan kewajiban anak baik di lingkungan rumah, di sekolah, maupun dalam lingkungan masyarakat. Sehingga, dengan memupuk konsep tersebut sejak dini bersamaan dengan penerapan kebiasaan yang baik, diharapkan dapat membentuk moral baik anak-anak hingga pertumbuhannya menuju usia perkembangan selanjutnya.

Berdasarkan tahap perkembangannya, M (12 tahun) berada pada tahap pra konvensional dan tahap konvensional. Dibuktikan dengan tindakannya yang secara sadar membantu pekerjaan rumah dengan menyapu dan mengepel. A mungkin memikirkan ibu dan ayahnya yang sudah sibuk bekerja, sehingga ia perlu sedikit membantu. A juga secara mandiri bersiap dan berangkat les serta mengaji. Meski terkadang ia juga malas. A memahami ia merupakan seorang anak dari orang tua yang sibuk, dan tidak ada yang menemaninya belajar sehingga ia harus pergi les atau tetap belajar sendiri di rumah.

dokumentasi kelompok 6
dokumentasi kelompok 6

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun