Mohon tunggu...
Fahrul Bagenda
Fahrul Bagenda Mohon Tunggu... Jurnalis - Freelance

Memberi Fakta Secara Akurat dan Terpercaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Bonus Demografi: Pengentasan Kemiskinan Ekstrem Melalui Pemberdayaan Masyarakat

16 Januari 2025   11:02 Diperbarui: 16 Januari 2025   11:02 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Bonus Demografi, jnews) 

2. Kesempatan Kerja: Membuat kesempatan kerja yang layak dan berkelanjutan, terutama di sektor formal. Program-program seperti Program Pembangunan Infrastruktur dan Program Pembangunan Industri dapat menciptakan kesempatan kerja.

3. Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah (UKM): Meningkatkan dukungan untuk pengembangan UKM melalui program-program seperti Program Pembangunan UKM dan Program Pemberdayaan UKM.

4. Pengembangan Infrastruktur: Meningkatkan kualitas infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat dilakukan melalui investasi dalam infrastruktur transportasi, energi dan komunikasi.

Dampak Bonus Demografi

1. Pengurangan Kemiskinan: Data BPS (2022) menunjukkan bahwa kemiskinan ekstrem berkurang dari 10,9% pada tahun 2010 menjadi 4,71% pada tahun 2022.

2. Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi: Pertumbuhan ekonomi Indonesia meningkat dari 5,0% pada tahun 2010 menjadi 5,3% pada tahun 2022 (BPS, 2022).

3. Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM): IPM Indonesia meningkat dari 68,9 pada tahun 2010 menjadi 72,0 pada tahun 2022 (UNDP

4. Peningkatan Kualitas Hidup: Meningkatnya pendapatan dan kesempatan kerja dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Data BPS (2022) menunjukkan bahwa indeks kualitas hidup meningkat dari 65,9 pada tahun 2010 menjadi 71,1 pada tahun 2022.

Tantangan dan Risiko

1. Ketergantungan pada Sektor Formal: Ketergantungan pada sektor formal dapat meningkatkan risiko pengangguran.

2. Kualitas Pendidikan: Kualitas pendidikan yang rendah dapat mengurangi kemampuan tenaga kerja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun