Terkait fenomena ekspansi alam semesta ini, dari dulu saya berpikir bahwa mungkin "waktu sesungguhnya adalah ruang yang mengembang." Analogi sederhananya, seperti laut yang diurug untuk membuat daratan. kita akan terus memiliki kesempatan (waktu) untuk bergerak maju ke depan (lebih ke tengah lautan) hanya jika proses urug lautan terus dilakukan. Ketika "ekspansi" itu berakhir, maka berakhir pulalah kesempatan (waktu) untuk kita.
***
Demikianlah, keunikan yang dimiliki neutrino saya pikir lebih memiliki persinggungan yang kuat dengan makna bahasa simbolik yang tertulis dalam Emerald Tablet.
Jika saja serial 'Dark' memilih partikel Neutrino sebagai "materi misterius" dalam membahas konsep tentang perjalanan waktu (bukan Higgs boson), saya pikir aspek sains fiksinya akan lebih canggih dan lebih update tentunya.Â
Setidaknya, sebuah judul artikel dalam situs arstechnica.com menyiratkan hal itu..."Forget the Higgs, neutrinos may be the key to breaking the Standard Model".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H