Mohon tunggu...
Fadly Bahari
Fadly Bahari Mohon Tunggu... Penulis - Pejalan Sepi

Penjelajah dan Pengumpul Esensi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Hubungan Nusantara dan Tanah Punt

25 Oktober 2019   13:29 Diperbarui: 25 Oktober 2019   15:28 1449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kuil Hatshepsut di Deir el-Bahri. berisi relief adegan ekspedisi ke tanah Punt. (sumber: www.ancient-origins.net)

Fenomena bahasa, dimana satu kata memiliki makna yang berbeda  tergantung pada bentuk kalimat mana ia diletakkan, atau pun memiliki makna yang secara logis dapat dicermati memiliki keterkaitan satu sama lain, pada dasarnya umum terjadi. 

Demikianlah, kata 'Saww', 'sauh' dan 'sau', bisa jadi adalah satu kata yang sama, yang memiliki makna beragam -- bergantung pada bentuk kalimat mana ia digunakan. 

Jika pendapat ini dapat diterima, maka pertanyaan yang timbul selanjutnya adalah: mengapa ada unsur bahasa Nusantara di wilayah Laut merah?

Sekian. Semoga bermanfaat... salam.

Kelanjutan analisa saya mengenai hubungan Mesir kuno dan Nusantara di masa kuno akan saya lanjutkan pembahasannya di artikel selanjutnya.

Bagi yang berminat membaca tulisan saya lainnya, bisa melihatnya di sini: kompasiana.com/fadlyandipa
Fadly Bahari, Belopa 25 Oktober 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun