Pak Jokowi tolong perhatikan nasib kami rakyat kecil yang semakin hari semakin menjerit. Pada waktu pak Jokowi dilantik menjadi Presiden kami sangat senang sekali dan mempunyai harapan tinggi agar pak Jokowi segera membenahi Negara ini agar rakyat seperti kami bisa sejahtera. Pada waktu itu kami punya keyakinan pak Jokowi mampu membersihkan birokrasi dari pejabat-pejabat kotor sehingga uang pembangunan bisa dinikmati sepenuhnya oleh masyarakat.
Tetapi yang terjadi kemudian setelah pak Jokowi hampir setahun memimpin ternyata faktanya kehidupan masyarakat semakin sulit. Yang sangat terasa terjadi pada 3-4 bulan belakangan ini pak.
Yang kami catat dalam 4-5 bulan ke belakang, kami-kami yang berwiraswasta mengalami penurunan omset yang signifikan. Masyarakat kehilangan daya beli yang tajam. Di sisi lain harga-harga barang mengalami kenaikan terus menerus. Banyak teman-teman kami yang sudah gulung tikar.
Pak Jokowi yang terhormat,
Di Indonesia setahu kami banyak terdapat orang-orang pintar. Banyak ahli-ahli ekonomi di negeri ini tetapi mengapa perekenomian kita semakin lama semakin terpuruk? Mengapa Dollar semakin lama semakin tak terkejar dari Rupiah? Belum setahun pak Jokowi memimpin Dollar sudah bergeser dari Rp.12.000 ke Rp.14.000. Salahnya dimana ya pak?
Bagaimana caranya agar Rupiah tidak tertekan terus? Apakah Indonesia sudah kehilangan orang-orang pintar/ ekonom-ekonom pintar sehigga mereka tak mampu membendung Dollar maupun kemerosotan ekonomi? Apakah kita harus segera mengimpor para Ekonom agar ekonomi kita membaik?
Kemarin sore kami dapat berita Konsultan Keuangan Asing JP Morgan mengeluarkan rekomendasi agar para investor melepas saham mereka di Indonesia. Jelas-jelas ini merupakan suatu ancaman terhadap Rupiah dimana kemungkinan besar Rupiah akan semakin terpuruk. Tentunya JP Morgan tidak salah karena tugas mereka sebagai Konsultan Keuangan memang untuk memberikan solusi keuangan bagi para Investor.
Kabar sore kemarin juga Bank Indonesia memberi himbauan agar para Eksportir melepas Dollar mereka demi memperkuat rupiah. Kalau menurut kami himbauan itu tidak berguna karena tidak mengikat. Para eksportir akan enggan melepas Dollar mereka karena secara perhitungan Ekonomi saat ini hal tersebut tidak menguntungkan.
Dan karena sudah seperti itu maka prediksi kami Ekonomi Indonesia akan semakin morat-marit. Semakin naiknya kurs Dollar lama-lama berimbas pada politik juga. Bank-bank kita terancam likuiditasnya. Selanjutnya ketidak puasan rakyat akan dijadikan ditunggangi oleh musuh-musuh bapak untuk menyerang bapak. Dan akibatnya situasi Politik pun akan memburuk dan rakyat tambah sengsara.
KAMI INGIN SUMBANG SARAN PAK JOKOWI !
Pak Jokowi yang terhormat, kami bukanlah Ekonom dan bukan Pakar Politik. Tetapi sedikit banyak dengan keprihatinan kami maka dalam beberapa waktu terakhir kami berpikir keras dan mencoba mencari suatu solusi negeri ini sesuai/ sebatas dengan yang mampu kami pikirkan. Kemungkinan besar pikiran kecil kami ini tidak dipakai oleh bapak tetapi minimal kami sudah mencoba menyumbang pikiran kami untuk negeri tercinta.